Selain memberikan materi mengenai stunting dan upaya pencegahannya, acara ini secara khusus memberikan pelatihan mengenai pemanfaatan media digital untuk penyuluhan kesehatan bagi kader TPK.
Beberapa perancangan media interaktif berupa Aplikasi berbasis mobile dan alat peraga magic board CERIA menjadi inovasi penting dalam membantu proses penyuluhan.
Aplikasi mobile dirancang untuk memantau kegiatan penyuluhan dan memberikan pengingat jadwal rutin bagi para ibu hamil, sementara magic board CERIA digunakan sebagai alat peraga visual berbasis sensor yang memudahkan penyampaian informasi secara lebih interaktif dan menarik.
“Kami melihat bahwa media interaktif dan visual seperti motion graphic dapat menyederhanakan pesan-pesan kesehatan yang sering kali sulit dipahami.
Baca Juga: Peringatan Sumpah Pemuda: 34 Tim Ikuti Gerak Jalan Tingkat Jateng, Start di Pantai Bandengan Jepara
Dengan visual yang menarik, informasi mengenai pencegahan stunting dapat diterima dengan lebih baik oleh masyarakat,” ujar Isnawati Muslihah.
Melalui perancangan media interaktif ini, para tenaga kesehatan dilatih untuk lebih proaktif dalam mendampingi masyarakat dalam meningkatkan kesadaran tentang pencegahan stunting.
Di akhir kegiatan, seluruh peserta berkomitmen untuk terus melanjutkan edukasi ini secara berkelanjutan.
Pemerintah desa dan tim pengabdian berharap inisiasi ini dapat menjadi langkah awal dalam upaya menurunkan angka stunting di wilayah tersebut.
Dengan adanya media interaktif yang digunakan, diharapkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencegahan stunting dapat meningkat secara signifikan.
Tim pengabdian juga berharap, inovasi ini dapat terus diterapkan dan diperluas ke daerah-daerah lain yang membutuhkan edukasi serupa.**
Artikel Terkait
Berkaca dari Ingar Nikita dan Lolly di Medsos, Menjaga Kesehatan Anak Remaja Dimulai dari Orang Tuanya
Calon Wali Kota Semarang Agustina WP Punya Perhatian Khusus pada Isu-Isu Kesehatan Mental
Perajin Batik Jepara Tidak Takut Karyanya Diplagiat dan Tak Lagi Daftarkan Hak Paten, Alasannya Bikin Gemetar
Kisah Inspiratif Relawan Peparnas XVII, Motivasi dan Pengalaman Berharga di Solo
BPH Kusumo Bimantoro Ajak Masyarakat Mengenal Sejarah Pakualaman
Pemuda Katolik Komcab Sleman Adakan Tular Nalar Sekolah Kebangsaan di SMA Pangudi Luhur St Yusup Jogja