Kehadiran dr Kasihana akan mempercepat proses penanganan pasien katarak, mengingat tingginya angka pasien di Kudus.
Dengan dua spesialis mata yang kini dimiliki RSA Kudus, pasien tidak perlu menunggu lama untuk mendapatkan layanan.
Selain itu, RSA juga menambah layanan terapi rehabilitasi terbaru berupa terapi okupasi.
Terapi ini bertujuan untuk membantu pasien memulihkan kemampuan motorik dan kognitif setelah mengalami cedera atau gangguan kesehatan.
Baca Juga: Tegaskan Indonesia Mitra Baik Semua Negara, Prabowo: Tapi Kita Tidak Ingin jadi Kacung!
Layanan rehabilitasi ini ditempatkan di ruang khusus di lantai satu RSA, memberikan kenyamanan bagi pasien.
Dengan penambahan layanan baru ini, RSA berkomitmen untuk memberikan pilihan lebih bagi pasien dalam menjalani perawatan kesehatan.
Inovasi dan peningkatan fasilitas ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat dan memberikan pengalaman perawatan yang lebih baik. **
Artikel Terkait
RS Sarkies Aisyiyah Kudus Beroperasi Maret 2023, Siapkan Fasilitas Gangguan Penderita Penyakit Stroke
Rumah Sakit Sarkies Aisyiyah Kudus Terbesar di Indonesia, Layanan Lengkap Berkonsep Medical Tourism
Bupati Kudus Hartopo Acungi Jempol Semangat Aisyiyah Cegah Politik Uang saat Pemilihan Umum
RS Aisyiyah Kudus Sasar Status Tipe Kelas C, Direktur Indah: Prioritas Program 100 Hari Kerja
Profesional Kesehatan di Kudus Lega, Tersedia IPAL Karya Lokal Terbaik dengan Harga Terjangkau