SENANGSENANG.ID - Setelah sukses ziarah dengan jalan kaki dari Tugu Yogyakarta ke Gua Maria Sendangsono, Kulonprogo, yang pertama 24 Juli 2025 dan yang kedua 24 Agustus 2025, Komunitas Mlampah Ziarah kembali menggelar kegatan serupa untuk ketiga kalinya.
Kegiatan yang dikenal dengan Walking Marathon de Sendangsono (WMSS) ini rencananya akan dilaksanakan pada Minggu 28 September 2025.
Bila pada WMSS dari Tugu Jogja menuju Gua Maria Sendangsono sejauh 32 kilometer edisi pertama diikuti 50 peserta dan edisi kedua diikuti 150 peserta, maka WMSS edisi ketiga kali ini menargetkan 300 peserta.
Baca Juga: Menanti Menpora Baru yang Bakal Dilantik Prabowo Hari Ini
Menurut Anastasia Meilani, salah satu relawan Komunitas Mlampah Ziarah, sampai Rabu 17 September 2025, peserta yang mendaftar ikut WMSS ketiga atau mlampah ziarah Tugu Jogja ke Sendangsono sudah mencapai 126 orang.
Diperkirakan jumlah peserta akan terus meningkat dan mencapai target menjelang hari pelaksanaan karena banyak yang sudah pesan tempat tapi belum mendaftar karena masih menunggu surat keterangan sehat dari Klinik atau Puskesmas.
“Banyak yang menghubungi untuk pesan tempat karena belum sempat bikin surat keterangan sehat. Jadi perkiraan saya minggu ini sampai jelang hari H akan ada peningkatan,” kata Anastasia Meilani dalam rilisnya, Rabu 17 September 2025.
Roni Romel, Ketua Komunitas Mlampah Ziarah yang juga inisiator/ penggagas ziarah jalan kaki dari Tugu Yogyakarta ke tempat-tempat ziarah di DIY, termasuk ke Sendangsono, mengatakan, tambahan syarat surat keterangan sehat untuk WMSS#3 semata-mata agar masing-masing calon peserta WMSS tahu status kesehatannya saat ini. Hal ini untuk menghindari hal-hal yan tidak diinginkan bersama.
Sementara di luar WMSS, Komunitas Mlampah Ziarah juga rutin mengajak anggota untuk mlampah ziarah ke destinasi ziarah lain dengan jarak yang lebih pendek tanpa surat keterangan sehat agar masing-masing peserta atau anggota komunitas bisa memantapkan rasa percaya diri dan hati untuk mengikuti WMSS.
Perjalanan rohani memperdalam iman
Menurut Roni Romel, Komunitas Mlampah Ziarah bukan hanya komunitas untuk Walking Marathon de Sendang Sono (WMSS), tetapi lebih merupakan wadah untuk mengumpulkan orang-orang Katholik yang mempunyai kerinduan dan passion yang sama tentang ziarah jalan kaki.
Lebih dari itu, Roni sungguh berharap agar komunitas ini bisa menjadi keluarga yang penuh kehangatan untuk semua anggota.
Artikel Terkait
Di Sela Rayakan Maulid Nabi, Erick Thohir Ziarah ke Makam Gus Dur dan Kunjungi Para Kiai NU di Jawa Timur
Erick Thohir Dituding Syirik karena Ziarah Kubur, Gus Ipul: Bukan Syirik, Ikuti Kata dan Dalil Ulama NU Saja
Pemuda Katolik Sleman Kecam Keras Persekusi Retret Remaja di Sukabumi: Lukai Keadilan dan Kebebasan Beragama
Pemuda Katolik Sleman Kecam Aksi Intoleransi di Kota Padang
Membudayakan Ziarah dengan Mlampah, 150 Umat Katolik Siap Jalan dari Tugu Jogja ke Sendangsono
Mlampah Ziarah dari Tugu Jogja ke Sendangsono, Ratusan Peserta Berhasil Sampai Finish