SENANGSENANG.ID - Pesta Paduan Suara Gerejani Katolik (Pesparani) I Tahun 2023 Kabupaten Sleman sukses digelar dan berjalan meriah.
Pesparani yang dipusatkan di Seminari Santo Paulus Kentungan, Sabtu 24 Juni 2023 diikuti sekitar 1.400 peserta, anak-anak, remaja dan dewasa.
Dalam ajang ini, Paroki Keluarga Kudus Banteng, menjadi juara umum dan memboyong Piala Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo.
Baca Juga: Idul Adha 1444 Hijriah Presiden Jokowi Berkurban Sapi untuk 38 Provinsi, dari Limosin sampai Ongole
Pesparani yang kali pertama diadakan oleh Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pesparani Katolik Daerah (LP3KD) Kabupaten Sleman itu memperlombakan empat mata lomba yakni Tutur Kitab Suci, Paduan Suara, Menyanyikan Mazmur dan Cerdas Cermat Rohani, dengan masing-masing ada kategori anak-anak, remaja dan dewasa.
Lomba resmi dibuka oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Sleman, Aji Wulantara mewakili Bupati Sleman.
Sebelumnya siswa SD Katolik Sengkan menampilkan marching band dan menjadi cucuk lampah tamu kehormatan menuju Aula Seminari.
Aji Wulantara mengatakan kehidupan beragama di Kabupaten Sleman melalui kebijakan bupati maupun wakil bupati selalu mengupayakan komitmen menjaga Sleman sebagai rumah bersama.
Hal itu tercermin lewat visi Kabupaten Sleman, yakni “Terwujudnya Sleman sebagai rumah bersama yang cerdas, sejahtera, berdaya saing, menghargai perbedaan, dan memiliki jiwa gotong royong”.
“Maka, kalau di saudara-saudara Muslim ada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) dan Kristen Protestan ada Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi), kalau di kita Pesparani,” sebut Aji.
Baca Juga: Sambut Perkembangan Dunia Industri, FSRD ISI Surakarta Gelar FGD Kaji Kurikulum dan Pembelajaran
Sedangkan Ketua Bidang I Menurut Thomas, kegiatan Pesparani Kabupaten Sleman semestinya dilaksanakan pada November 2022, tetapi karena kondisi kurang memungkinkan dan sebulan sebelumnya bersamaan dengan persiapan kontingen DIY untuk Pesparani Nasional, maka diputuskan kegiatan ini dilaksanakan pada Juni 2023.
Thomas menambahkan, “Dengan tema ‘Bersama Membangun Persaudaraan Wujudkan Iman Sejati’. Semoga dengan kegiatan ini iman kita bertumbuh dan buah iman itu adalah persaudaraan yang semakin menguat.”
Artikel Terkait
Mengenal Rabu Abu, Hari Pertama Masa Prapaskah yang Dirayakan Umat Katolik Besok Pagi
Safari Tri Hari Suci dan Paskah Plt Dirjen Bimas Katolik, Kemenag Ajak Umat Rawat Toleransi dengan Cinta
Mendalami Implementasi Kurikulum Merdeka, Guru Pendidikan Agama Katolik di Sleman Tingkatkan Kompetensi
Bersama Merajut Persatuan, Ikatan Pemuda Katolik Temanggung dan Pelajar Putri NU Bagi-Bagi Takjil dan Bukber
Apa Itu Pekan Laudato Si yang Dirayakan Umat Katolik? Harapan untuk Bumi, Harapan untuk Kemanusiaan