Fardhan mengakui sempat kehilangan fokus di gim pertama, namun bangkit dengan strategi bermain agresif di depan net.
Baca Juga: Momen Haru Bilqis Kembali ke Pelukan Keluarga, Polisi Bongkar Jaringan Penculikan Anak hingga Jambi
“Ini debut saya di International Challenge. Senang bisa bermain di sini dan saya ingin memberikan yang terbaik di setiap laga,” ujarnya.
Di nomor tunggal putri lainnya, Wening Arviani Sabrina juga mencuri perhatian dengan kemenangan atas Keira Putri Indriyan 21-17, 21-16.
Wening memanfaatkan kelemahan lawan dalam bertahan dan menerapkan pola defence balik serang.
Baca Juga: Dialog Lensa #6 PSBK Hadirkan Kolaborasi Internasional: Foto, Suara, dan Filosofi Laut Lamalera
“Ini pertama kali saya tampil di level International Challenge. Saya belum punya ranking, jadi ingin menikmati prosesnya dan bermain sabar,” kata Wening.
Wening juga menyebut pengalaman magang di Pelatnas PBSI memberinya banyak pelajaran, mulai dari disiplin pemanasan hingga kedewasaan dalam mengambil keputusan di lapangan.
Turnamen ini menjadi ajang penting bagi para atlet muda Indonesia untuk mengasah kemampuan sekaligus menambah jam terbang di panggung internasional.
Baca Juga: KPK Bidik Proyek Ikonik Ponorogo Usai Tangkap Bupati Sugiri Sancoko, Monumen Reog Jadi Sorotan
Mereka akan kembali bertanding di babak selanjutnya dengan semangat tinggi dan tekad untuk terus melaju.**
Artikel Terkait
PB Champion Ukir Sejarah, PB Djarum, Banthongyord Thailand, Exist Bogor dan Jaya Raya Solo Berjaya di Superliga Junior 2025
Menakar Peluang Jonatan Christie Rebut Gelar Juara di Korea Open 2025
Drama Pemecatan Patrick Kluivert: Publik Menanti Penjelasan PSSI, Kapten Tim Garuda Ajak Fans Tetap Bersatu
MilkLife Soccer Challenge Yogyakarta Seri 1 2025-2026 Sukses Lahirkan Pesepakbola Putri Berbakat
MI Baburroyyan Kiyudan dan SD Muhammadiyah Karangploso Juara, Ini Daftar Pemenang MLSC Yogyakarta Seri 1 2025-2026
Yogyakarta Siap Sambut Turnamen Bulutangkis Internasional Bergengsi: wondr by BNI Indonesia International Challenge 2025