"Kami akan memastikan dukungan promosi. Kami juga berharap nantinya paket 3B bisa diikutkan dalam berbagai travel mart ataupun travel market yang kita gelar nanti," ujarnya.
Penandatanganan MoU
Wamenpar Ni Luh Puspa dalam kesempatan itu juga menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman antara Kementerian Pariwisata dengan Universitas Udayana dan Ikatan Alumni Universitas Udayana terkait Pengelolaan Sampah Terpadu dalam Mendukung Sektor Pariwisata.
"Saya mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Udayana untuk dukungannya dan mudah-mudahan kita bisa menciptakan pariwisata dan destinasi pariwisata yang berkualitas," ujar Wamenpar Ni Luh Puspa.
Baca Juga: Wisatawan Brasil Jatuh ke Kawah Rinjani, Tim SAR Kerahkan Puluhan Personel dan Drone untuk Evakuasi
Hadir dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Banyuwangi, Mujiono; Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Buleleng, Gede Dody Sukma Oktiva Askara; Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Jembrana, Anak Agung Komang Sapta Negara.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banyuwangi, Taufik Rohman; Ketua IKAYANA (DPP RI), Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra; Wakil Rektor Bidang Perencanaan Kerjasama dan Informasi Universitas Udayana, I Putu Gede Adiatma; Direktur Eksekutif Indecon, Ary S. Suhandi; serta CEO Aouturin, Reza Permadi.
Turut mendampingi Wamenpar Ni Luh Puspa, Sekretaris Kementerian Pariwisata, Bayu Aji; Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenpar, Hariyanto; Kepala Biro Hukum dan Umum Kemenpar, Sigit Purnomo.
Baca Juga: Viral! Ferrari Rp18 Miliar Terguling dari Towing di Tol Cengkareng, Warganet: Sakit Tak Berdarah
Asdep Pengembangan Amenitas dan Aksesibilitas Pariwisata Wilayah II Kemenpar, Dwi Marhen Yono; serta Direktur Politeknik Pariwisata Bali, Ida Bagus Putu Puja. **