Konsumen Keluhkan Sulitnnya Mendapatkan Gas Melon di Tingkat Pengecer, Ternyata Ini Penyebabnya

photo author
- Selasa, 22 Agustus 2023 | 08:06 WIB
Gas melon atau elpiji 3 kilogram sulit ditemui di toko- toko pengecer di wilayah Kudus. Konsumen diminta beli ke pangkalan dengan menyerahkan KTP. (Foto: Ist)
Gas melon atau elpiji 3 kilogram sulit ditemui di toko- toko pengecer di wilayah Kudus. Konsumen diminta beli ke pangkalan dengan menyerahkan KTP. (Foto: Ist)

Menurutnya tidak ada kelangkaan gas elpiji 3 kilogram, hanya ia meminta konsumen untuk membeli gas melon ke pangkalan.

Baca Juga: Misteri Jenglot Penarik Uang Ghaib Dibongkar Polisi Bantul, Telanjur Beli Rp17 Juta Korban Gagal Kaya

Terutama bagi konsumen yang sudah terdata di Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE).

"Jika konsumen sudah terdata di P3KE dan datanya cocok, konsumen bisa langsung bertransaksi pembelian elpiji 3 kilogram di sub penyalur atau pangkalan resmi," ungkapnya.

Namun jika belum terdata, konsumen dapat mendaftarkan NIK KTP dan KK di sub penyalur atau pangkalan resmi dengan pendaftaran hanya dilakukan sekali.

Baca Juga: Viral Parkir Motor Bonus Air Mineral Buatan PDAM Sleman di Lapangan Denggung, Jukir Nakal Akhirnya Dibina

Brasto mengatakan, pencocokan data digital akan membantu pencatatan di pangkalan sehingga penyaluran gas elpiji 3 kilogram lebih akuntabel atau transparan.

Pihaknya mengimbau bagi masyarakat yang mampu untuk menggunakan gas LPG (elpiji) nonsubsidi, seperti Bright Gas 5,5 kilogram dan Bright Gas 12 kilogram.

"Tujuan dilaksanakannya program ini adalah untuk penyaluran gas elpiji 3 kilogram bersubsidi agar lebih transparan dan tepat sasaran," tegasnya. **

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Thoriq

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kredit UMKM Melambat Tajam, BI Prediksi Pulih 2026

Kamis, 20 November 2025 | 10:13 WIB
X