Truk Pengangkut 562 Tambung Gas Elpiji Ludes Terbakar di Sumenep, Kesalahan SOP Saat Lakukan Ini Jadi Penyebab

SENANGSENANG.ID - Truk pengangkut 562 tabung gas elpiji ludes terbakar di Sumenep Madura pada Rabu 25 Januari 2023.

Truk dengan nomor polisi (Nopol) M 8521 VD yang sedang berisi muatan tabung gas LPG itu terbakar saat dilakukan pekerjaan pengelasan.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun ratusan tabung berisi gas elpiji hangus terbakar.

Baca Juga: Tiga Bulan Ikuti Program Demplot, Ini yang Akan Dilakukan Petani Desa Brongkol setelah Raup Untung Rp21 Juta

Kerugian ditafsir mencapai Rp600 juta.

Truk yang dikemudikan Miftahol Arifin (33), Sopir PT Multi Gas Sapeken Jaya, yang beralamat Dusun Mandala RT 003 RW 002 Desa Mandala Kecamatan Gapura Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, terbakar pukul 09.30 WIB, di bengkel las listrik milik Asmo Dusun Bara Lorong Desa Bluto.

Diduga terbakarnya truk angkut tabung gas elpiji itu disebabkan oleh kesalahan Standar Operasional Prosedur (SOP) saat pekerjaan pengelasan.

Baca Juga: Mau Nikah Nggak Punya Modal, Warga Imogiri Curi Diesel Penyedot Air di Sawah, Duit Terkumpul Ditangkap Polisi

"Yakni saat dilakukan pengelasan sedang berisi muatan tabung gas LPG aktif (baru selesai pengisian) dan ketika pengerjaan pengelasan terjadi percikan api yang bersumber dari tabung LPG bagian tumpukan belakang," ujar Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti.

Berdasarkan keterangan para saksi, lanjut Widiarti, kejadian itu dipicu ketika truk berisi tabung gas elpiji aktif berhenti di bengkel las listrik di Kecamatan Bluto untuk dilakukan pengelasan di bagian besi knalpot.

Setelah itu dilanjutkan ke bagian engsel pintu bak belakang sebelah kanan dan pengelasan ke besi jeruji bagian atas sebagai penutup dan pengaman tabung.

Baca Juga: Penanganan Kemiskinan Ekstrem di Jateng Terus Digenjot, Gubernur Ganjar Dorong Pemkab Pemkot Lakukan Ini

"Sesaat setelah mengerjakan pengelasan di bagian jeruji atas, tiba-tiba terdapat percikan api yang bersumber dari tabung tumpukan belakang sebelah kanan dan api semakin membesar, sehingga oleh sopir mobil truk tersebut spontanitas dipindah ke sebelah barat bengkel agar api tidak segera menjalar ke bengkel," tuturnya.

Ia menuturkan, sebanyak 4 unit Pemadam Kebakaran (Damkar) dikerahkan untuk memadamkan api dibantu aparat keamanan dan warga sekitar.