Sandiwara Sastra Musim Kedua ini diproduksi dalam kurun waktu satu tahun melalui berbagai proses workshop Panjang.
Termasuk riset, penulisan naskah, latihan, perekaman, penyuntingan, serta pembuatan musik, dengan melibatkan para penulis dan aktor yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia serta sutradara yang mengarahkan dari New York dan Bandung.
Baca Juga: Duel Maut di Blitar, Kadir Tewas di Tangan Adik Kandung Sendiri, Begini Kronologinya
“Sejak 2021, kami sudah memulai prosesnya. Sandiwara Sastra Musim Kedua ini bukan hanya menceritakan sesuatu yang tak terlihat, namun kita ingin memberikan pilihan bahwa setiap daerah memiliki aneka ragam cara untuk menghadapi sebuah persoalan yang terjadi di sekitarnya,” ujar Happy Salma.
Yulia Evina berharap, kerja sama yang berkelanjutan dengan Kemendikbudristek ini dapat memberikan potensi distribusi pendengar yang lebih luas, tidak hanya masyarakat umum, namun juga pelajar dan mahasiswa.
“Alih wahana karya sastra ke dalam bentuk sandiwara (audio) ini sebenarnya adalah cara yang digemari pada tahun 80-90an,” ujarnya.
Baca Juga: Kenalkan Jin dan Batik Asli Kendal, Pantai Ngebum pun Dimanfaatkan untuk Fashion Show
Sandiwara Sastra Musim Kedua dimainkan oleh para aktor Indonesia, dua di antaranya merupakan pengisi suara legendaris sandiwara radio yang populer di era-90an, yakni Ferry Fadli dan Ivonne Rose.
Para aktor mumpuni lainnya yang terlibat dalam Sandiwara Sastra Musim Kedua ini adalah Chelsea Islan, Raline Shah, Marcella Zalianty, Landung Simatupang, Ratna Riantiarno, Elly Lutan, Maudy Koesnaedi, Widi Mulia, Nova Eliza, Rangga Riantiarno, Nugie, Aming.
Dewi Gita, Nicholas Saputra, Kevin Ardilova, Widuri Puteri Sasono, Nowela Mikhelia, Kristo Immanuel, Yudi Ahmad Tajudin, Dimas Danang, Yustiansyah Lesmana, Sal Priadi, Linda Tagie, Akiva Sardi, Jong Santiasa, Aisha Nurra Datau, dan Agra Svarnabhumi.
Baca Juga: Gagas Aksi Kreatif di Pasar Gede Solo Lewat Pantomim dan Poster Peringati Sumpah Pemuda
Sandiwara Sastra Musim Kedua ini akan tayang pada siniar @budayakita mulai 3 November 2023.
Selain itu, masyarakat umum juga bisa mengunjungi pameran poster dan audio yang didesain oleh Sigit D Pratama dari .this/Play studio, yang berlangsung mulai 30 Oktober sampai 12 November 2023 di Lobby Gedung E, Kantor Kemendikbudristek, Jakarta.
Sebelumnya, Sandiwara Sastra Musim Pertama telah dirilis pada tahun 2020. Sandiwara Sastra Musim Pertama juga terdiri dari 10 episode yang mengadaptasi dari 10 karya sastra Indonesia, yakni Ronggeng Dukuh Paruk karya Ahmad Tohari.
Artikel Terkait
Kundha Kabudayan Bantul Gelar Workshop Sastra Jawa 'Nggugah Greget Gumregahe Sastra Ing Bantul'
Kundha Kabudayan Kota Yogya Buka Pendaftaran Pelatihan Bahasa dan Sastra Jawa, Berikut Link Pendaftarannya
Paguyuban Sastra Budaya Jawa 'Pasbuja' Kawi Merapi, Pegang Semangat Nguri-uri hingga Torehkan Prestasi
Kuliah Praktisi Mengajar Temu Pengarang dan Peneliti Sastra Jawa Hadirkan Dua Novelis Ini
Ada Event Baru Lagi di Yogya Lur! Sastra Anak Akan Digelar di Tiga Kampung Ini, Catat Tanggal dan Agendanya
Festival Sastra Yogyakarta 2023, Usung Tema 'Sila' Digelar di Kawasan Kotabaru
Dinas Kebudayaan Bantul Gelar Pelatihan Dramatisasi Karya Sastra bagi Seniman dan Penulis Bantul