Ginanti Rona berharap, film ini bisa disukai dan ditonton oleh sebanyak-banyaknya penonton film, baik yang menyukai film horor ataupun tidak.
"Karena film ini juga bisa menimbulkan ruang-ruang diskusi mengenai kejadian atau pengalaman seru yang menyeramkan," imbuh Ginanti.
Sunil G Samtani, produser eksekutif film Kemah Terlarang Kesurupan Massal, menjelaskan jika Kemah Terlarang Kesurupan Massal merupakan kolaborasi pertama Rapi Films dengan Ginanti Rona.
Baca Juga: Jogja Mulai Dibasahi Hujan, Ini Prakiraan Cuaca 3 Hari Kedepan mulai Senin 9 September 2024
"Semoga kolaborasi ini bisa memberikan sajian film horor yang seru, memacu adrenalin, dan bisa diterima sekaligus dinikmati para pencinta film horor Indonesia," katanya.**
Artikel Terkait
50 Penari dari 14 Kemantren di Kota Jogja Meriahkan Resital Sendratari di Pendopo Ndalem Yudonegaran
Pameran Seni Rupa Indonesia-Vietnam 2024 yang Digelar di Pendhapa Art Space Jadi Momentum Media Diplomasi Budaya
Seniman Tisna Sanjaya Tutup Helatan ARTJOG 2024, Sampai Jumpa 20 Juni 2025 dengan Tema Motif: Amalan
5 Besar Box Office Minggu Ini, Kang Mak from Pee Mak Teratas dengan Jumlah Penonton 965.014 Orang
Kolaborasi Nano Warsono dan Vherkudara Sajikan Pameran Penuh Reflektif Jogja Incognita
Diresmikan Bupati Ipuk Fiestiandani, Seniman Banyuwangi Senang Punya Galeri Baru Langgar Art