Kerja dan karya video mapping juga akan dikerjakan oleh kawan-kawan jaringan Gayam16 seperti LZY, ARAFURA, Lepaskendali Labs dan sebagainya. Sorot Sumirat berlangsung selama tiga hari yaitu 23 Juli sampai 25 Juli 2025.
Epson turut mendukung penuh program Sorot Sumirat sebagai Official Projector Partner, menghadirkan teknologi proyeksi visual berkualitas tinggi yang memperkuat pengalaman artistik dalam pertunjukan video mapping yang digelar di berbagai bidang ruang tak biasa.
Baca Juga: Intip Spek Mumpuni Huawei MatePad Pro 12.2 yang Dibanderol Rp12 Jutaan
Kongres Gamelan yang mengundang serta melibatkan praktisi. Kegiatan ini menjadi ruang diskusi, dan berbagi ilmu untuk merawat dan mengembangkan seni gamelan.
Ruang ini dibuat dan dibentuk untuk bersama “ngangsu kawruh”, dan menata strategi untuk terus merawat dan mengembangkan seni gamelan di era modernisasi dan perkembangan zaman hari ini.
Hadir pula Pasar Cokekan, sebuah ruang tematik dalam festival yang dirancang untuk mewadahi entitas kesenian lain serta UMKM kuliner dan produk kreatif khas Nusantara.
Selama satu minggu, pengunjung dapat menjelajahi ragam kuliner lokal, kriya, dan hasil karya kreatif dari pelaku usaha Yogyakarta dan sekitarnya.
Bersandingan dengan Pasar Cokekan, Panggung Cokekan menjadi ruang ekspresi terbuka yang bersifat inklusif dan penuh kejutan.
Di sini, masyarakat luas dapat berpartisipasi langsung dalam berbagai kegiatan seperti pertunjukan musik, pantomim, lomba memasak, workshop interaktif, hingga aksi seni spontan.
Baca Juga: Sri Mulyani Tegaskan Penarikan PPh oleh Marketplace Bukan Aturan Baru, Sebut Demi Kepastian Hukum
Ditampilkan pula karya instalasi yang dibuat dan dimaknai dengan spirit-spirit dari gamelan. Karya itu merupakan karya dari Jompet Kuswidananto yang membuat rangkaian gamelan dari sisa-sisa rel kereta api dan juga karya dari kawan-kawan Departemen Teknik Elektro dan Informatika UGM dan Gayam16.
Ada pula kolaborasi YGF dengan Simak Siar yang berhasil menghadirkan anak-anak muda dari berbagai latar belakang musik.
Mengusung semangat lintas genre, program ini bertujuan memperluas publikasi dan mendekatkan generasi muda pada gamelan melalui dialog kreatif dan pertunjukan yang segar.
Artikel Terkait
Nglarasnya Alunan Slendro Pelog Siswa SD hingga Kolaborasi Seniman Indonesia-Mexico di Konser Gamelan YGF28
Alunan Gamelan 'Parade Gangsa' Menggema di Titik Nol Kilometer Yogyakarta, Sri Sultan Ungkit Kurangnya Antusiasme Generasi Muda
YGF ke-30 Digelar di Taman Budaya Embung Giwangan 21-27 Juli 2025, Ini Agendanya: Ada Kongres Gamelan hingga Panggung Slenthem
Gaung Gamelan Tandai Gelaran Yogyakarta Gamelan Festival ke-30 di Embung Giwangan
Mengenang Jejak Abadi Tiga Tokoh Seni Indonesia di Konser Maestro, Yogyakarta Gamelan Festival ke-30
Video Mapping 'Sorot Sumirat' di Yogyakarta Gamelan Festival 2025, Sukses Kolaborasikan Musik dan Cahaya