entertainment

Seniman Tisna Sanjaya Tutup Helatan ARTJOG 2024, Sampai Jumpa 20 Juni 2025 dengan Tema Motif: Amalan

Minggu, 1 September 2024 | 21:19 WIB
Heri Pemad dan tim ARTJOG dalam seremonial penutupan ARTJOG 2024 Motif: Ramalan di JNM, Minggu 1 September 2024 malam. (Foto: Agoes Jumianto)

SENANGSENANG.ID - Seniman dan dosen seni rupa ITB Bandung Tisna Sanjaya secara resmi menutup perhelatan ARTJOG 2024 Motif: Ramalan, Minggu 1 September 2024 malam di Jogja National Museum (JNM) Yogyakarta.

Kehadiran Tisna Sanjaya sebagai seniman dan pendidik tidak hanya mewakili komitmen dan loyalitasnya terhadap dunia seni, namun juga diharapkan dapat menumbuhkan semangat dan motivasi para pelaku seni yang hadir, khususnya generasi muda.

Acara penutupan ARTJOG 2024 dibuka oleh sambutan Heri Pemad dan kurator tamu Hendro Wiyanto, dan dimeriahkan oleh penampilan solo Egha De Latoya dan Fanny Soegi.

Baca Juga: Penganan Tradisional Khas Pekalongan Apem Kesesi akan Berstatus Warisan Budaya Tak Benda

Baca Juga: Kopi Liar dan Kopi Merah, Komoditas Premium yang Kini Jadi Andalan Desa Ngargoretno Salaman Magelang

Juga aksi memukau grup musik jazz NonaRia, dan ajakan nostalgia Dua Sejoli Selekta di panggung performa ARTJOG yang sontak membuat ratusan pengunjung merengsek di depan panggung menyaksikan penampilan mereka.

Heri Pemad mengungkap, selama lebih dari 2 bulan penyelenggaraannya, ARTJOG 2024 telah menciptakan momentum dalam mendekatkan seni ke masyarakat sekaligus menjadi ruang dialog di antara keduanya melalui beragam program dan aktivitas.

ARTJOG 2024 juga telah menarik perhatian dan dikunjungi oleh berbagai lini masyarakat, mulai dari seniman, budayawan, akademisi, selebritis, dan pecinta seni, baik dari berbagai penjuru Indonesia maupun mancanegara.

Baca Juga: Elektabilitas Samani-Bellinda Putri Capai 56 Persen Menjelang Pendaftaran Pilkada Kudus 2024

Baca Juga: Pertamina Pastikan Pertalite Tetap Disalurkan Pada 1 September 2024, Pendaftaran QR Code Fokus di Wilayah Ini

"Antusiasme publik tahun ini pun meningkat dari tahun sebelumnya, terbukti dengan jumlah kunjungan rata-rata mencapai kurang lebih 1.500 orang setiap harinya," ungkap Heri Pemad, CEO dan Founder ARTJOG.

Dibeberkan Heri Pemad, selain kunjungan individu, kunjungan kelompok dari berbagai komunitas, institusi, dan instansi termasuk lembaga pendidikan turut berkontribusi dalam meramaikan penyelenggaraan ARTJOG tahun ini.

“Satu hal yang ingin saya sampaikan mengenai ARTJOG tahun ini adalah animo kunjungan dari sekolah-sekolah, mulai dari tingkatan yang paling muda yaitu PAUD sampai mahasiswa S2 dan S3. Meningkatnya kesadaran publik untuk melihat ARTJOG yang barangkali bisa menginspirasi dan memotivasi munculnya kreativitas hingga pemikiran kritis,” ujar Heri Pemad.

Baca Juga: Ramalan Bintang Scorpio Senin 2 September 2024, Apa pun yang Anda Alami, Tetaplah Sabar dan Tetap Tenang

Baca Juga: Vivo T3 Pro Baru Punya Performa Tinggi Dibanderol Rp4 Jutaan, Cek Spesifikasi dan Fitur Unggulannya

"Dengan ditutupnya ARTJOG tahun ini, bukan berarti akan mengakhiri semangat kita bersama dalam menumbuhkan ekosistem seni yang berkelanjutan. ARTJOG akan kembali hadir tahun depan pada 20 Juni 2025," imbuh Pemad.

Hendro Wiyanto menambahkan ARTJOG 2025 akan hadir dengan tema Motif: Amalan yang menjadi bagian ketiga dari tema sebelumnya, Motif: Lamaran (2023), dan Motif: Ramalan yang menjadi tema tahun ini.**

Tags

Terkini