SENANGSENANG.ID - Tampak sejumlah pengunjung yang didominasi anak muda memenuhi Galeri Seni dan Museum yang terletak di kampus Mojosongo, FSRD ISI Surakarta.
Mereka nampak antusias menikmati beragam karya yang dipajang dalam sebuah pameran bertajuk 'Pranala' yang digelar 12-14 September 2024.
Pameran Pranala merupakan event tahunan keluarga besar Prodi DKV FSRD ISI Surakarta yang kembali digelar sebagai perayaan 1 dekade DKV ACT.
Baca Juga: Viral Skandal Kekerasan Brandoville Studio, Ini Analisis Seputar Kekerasan Verbal di Media Sosial
Dimana event Pranala yang pertama kali digelar pada tahun 2015 silam ini menunjukkan konsistensi berkreativitas mahasiswa pada bidang desain komunikasi visual.
Dalam rilis diterima Senangsenang.id Sabtu 14 September 2024, Pranala dalam event kali ini diartikan akses keterhubungan untuk menimbulkan pergerakan dan terciptanya perubahan yang lebih baik.
Tajuk ini dipilih dengan tujuan menyoroti pentingnya akses informasi seputar Kota Solo bagi wisatawan dan pengguna sarana moda transportasi umum Kota Solo.
Baca Juga: Partai Demokrat Sleman Konsisten Menangkan Harda Kiswaya-Danang Maharsa di Pilkada 2024
Yaitu bus BST terkait dimana letak tempat wisata yang dilalui oleh moda transportasi umum untuk memberi akses kemudahan dalam menjangkau Kota Solo melalui transportasi umum.
Kegiatan ini dirangkai dengan acara pendukung berupa pameran yang menampilkan karya visual mengenai moda transportasi umum di Solo dalam kisaran 80 karya bentuk komik, ilustrasi, UI/UX, games, infografis, dan instalasi.
Pameran DKV ACT yang ke-10 ini dibuka seremonial berupa menyablon oleh Dekan Fakulas Seni Rupa dan Desain ISI Surakarta, pada Kamis 12 September 2024.
Baca Juga: Pro Kontra Gratifikasi Anak Pejabat Naik Private Jet, Dugaan Netizen hingga Pembelaan bagi Kaesang
Turut hadir dalam pembukaan Wakil Dekan, Kajur Desain, Kaprodi DKV, dosen, mahasiswa dan tamu undangan.
Achmad Dian Alamsyah, selaku ketua panitia pameran menjelaskan kegiatan pameran ini menjadi sebuah platform inovatif bagi para desainer, termasuk yang berasal dari dalam maupun luar kampus, untuk mengungkapkan pandangan dan ide mereka terkait isu-isu sosial melalui karya seni visual.