entertainment

YGF ke-30 Digelar di Taman Budaya Embung Giwangan 21-27 Juli 2025, Ini Agendanya: Ada Kongres Gamelan hingga Panggung Slenthem

Rabu, 16 Juli 2025 | 19:04 WIB
Pers conference Yogyakarta Gamelan Festival (YGF) di Le Margaux Brassier Yogyakarta, Rabu 16 Juli 2025. (Foto: Agoes Jumianto)

SENANGSENANG.ID - Tahun ini, genap 30 tahun Yogyakarta Gamelan Festival (YGF) digelar, memperkokoh jati dirinya sebagai salah satu ikon festival yang terus eksis mempertahankan rohnya, menduniakan musik gamelan.

Yogyakarta Gamelan Festival 2025 dihelat selama seminggu pada 21-27 Juli 2025 di Taman Budaya Embung Giwangan Yogyakarta dengan sejumlah program baru yang kian menarik.

“Yang menarik pada gelaran YGF 30 kali ini adalah berbarengan de-ngan 25 tahun Komunitas Gayam 16. Selain itu yang tak kalah menariknya, tahun ini YGFdidukung oleh Dana Indonesiana hingga tahun 2027, dan Dinas Kebudayaan DIY,” ujar Direktur YGF Ari Wulu dalam Press Conference yang diselenggarakan di Le Margaux Brassier Yogyakarta, Rabu 16 Juli 2025.

Baca Juga: Guru Honorer Menangis di Rapat DPR, Keluhkan Gaji Rp540 Ribu dan Harap Bisa Diangkat Jadi PPPK

Dijelaskan Ari Wulu, yang berbeda dengan gelaran YGF sebelumnya, kali ini lebih banyak menghadirkan anak muda dalam perhelatan YGF 30, dengan menggandeng Simaksiar sebagaimana tema yang diusung YGF 30, Festival Musik, Seni dan Anak Muda dengan Spirit Gamelan.

Diharapkan dengan tema yang diusung ini semakin mendekatkan musik gamelan kepada generasi Z.

“Hari ini anak muda makin menghagai budaya dan tradisinya. Sangat mengenal dirinya sendiri, oleh karena itu YGF ingin menawarkan ruang untuk mereka berkreasi di dalam Yogyakarta Gamelan Festival,” beber Ari Wulu.

Jadwal dan agenda YGF 2025 di Taman Budaya Embung Giwangan Yogyakarta. (Dok. YGF 30)

Sejumlah agenda dalam YGF 2025 akan dibuka dengan Gaung Gamelan yang menghadirkan sedikitnya 16 kelompok gamelan pada hari pertama, Senin 21 Juli 2025 sore.

Kemudian Panggung Slenthem yang merupakan program baru di YGF 30 digelar 22-24 Juli 2025.

“Di Panggung Slenthem akan menampilkan perform musik yang berbeda dengan kurasi yang berbeda dengan yang ditampilkan di Konser Gamelan. Salah satunya Gayam 16 akan menghidupkan kembali karyanya almarhum Sapto Rahardjo yang dibikin saat masih sekolah di SMAN3 Padmanaba. Ada 8 karya yang akan ditampilkan,” ungkap Ari Wulu.

Baca Juga: Insiden Lucu Pelepasan Balon Udara dan Rumor Ngambeknya Bupati Warnai Pelantikan PPPK Batang Hari

Gelaran YGF 30 juga menghadirkan Pasar Cokekan diselenggarakan pada 21-27 Juli 2025. Juga tak kalah menarik adalah Kongres Gamelan yang akan diselenggarakan pada Selasa 22 Juli 2025.

Selain itu YGF 30 juga menghadirkan Konser Gamelan (25-27 Juli 2025), Konser Maestro pada Rabu (23 Juli 2025), Sorot Sumirat (23-25 Juli 2025), serta Lokakarya Gamelan yang akan diselenggarakan pada 22-24 Juli 2025.

Halaman:

Tags

Terkini