Aroma serai memiliki efek menenangkan yang dapat membantu mengurangi stres, kecemasan, dan meningkatkan kualitas tidur.
3. Ceplikan
Ceplikan (Blumea balsamifera) adalah sejenis tanaman herbal dengan batang tegak dan tumbuh subur di daerah tropis dan subtropis, termasuk di Indonesia. Bentuknya lonjong, berwarna hijau, dan memiliki aroma yang khas.
Sifat antiinflamasi pada ceplikan dapat membantu mengurangi nyeri dan pembengkakan pada pengidap arthritis, nyeri otot, atau gangguan pernapasan.
Ekstrak daun bersifat antiseptik yang dapat membantu mencegah infeksi pada luka atau luka bakar.
Tanaman dapat digunakan untuk menurunkan demam dan mengurangi suhu tubuh akibat infeksi.
Khasiatnya dapat membantu meredakan batuk dan mempermudah pengeluaran dahak.
Meringankan gangguan pencernaan. Ceplikan dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan dan memulihkan keseimbangan pencernaan.
4. Lidah buaya
Lidah buaya (Aloe vera) adalah sejenis tanaman berdaun tebal dengan gel transparan di dalam daunnya.
Tumbuhan ini tumbuh subur di daerah tropis dan subtropis, salah satunya di Indonesia.
Studi Effects of low-dose Aloe sterol supplementation on skin moisture, collagen score and objective or subjective symptoms: 12-week, double-blind, randomized controlled trial yang dipublikasikan dalam Hindawi menemukan, mengonsumsi 40 mikrogram aloe sterol per hari selama 12 minggu meningkatkan elastisitas kulit pada pria di bawah usia 46 tahun.
Artikel Terkait
Biasanya Sering Disepelekan, Ini 5 Tanda Kolesterol Tinggi yang Perlu Diwaspadai
Ini 5 Manfaat Konsumsi Ikan Sarden bagi Kesehatan, Mulai Kurangi Risiko Penyakit Jantung hingga Meningkatkan Kesehatan Otak
Sering Dianggap Remeh! Ini 5 Penyakit Bila Anda Duduk Terlalu Lama, Salah Satunya Kanker
Mengulik 5 Manfaat Buah Naga bagi Kesehatan dan Kecantikan, Nomor 1 Kontrol Berat Badan
Ini 5 Obat Anyang-anyangan Alami yang Mudah Didapatkan, Salah Satunya Ada di Dapur
Selain Sup dan Teh Hangat, Ini 5 Jenis Sayuran Hijau yang Bisa Bantu Jaga Imunitas Tubuh Saat Musim Hujan