Tanaman ini memiliki daun berbentuk lonjong dan bunga berwarna putih atau ungu. Sambiloto memberi manfaat pada sistem kekebalan tubuh.
Andrografolida, deoksiantrografolida, dan neoandrografolida adalah zat yang bersifat imunomodulator. Fungsinya merangsang sistem kekebalan untuk melawan infeksi.
Infeksi saluran pernapasan. Senyawa di dalamnya dapat membantu meredakan gejala pilek, batuk, dan infeksi saluran pernapasan lainnya.
Mencegah malaria. Khasiat ini terjadi berkat senyawa andrografolida dalam sambiloto yang menghambat pertumbuhan parasit malaria.
Meningkatkan kesehatan hati. Zat aktif dalam daun dapat membantu melindungi sel-sel hati dan meningkatkan fungsinya secara keseluruhan.
Mengelola gejala diabetes. Caranya dengan mengatur kadar gula darah dalam tubuh dan meningkatkan sensitivitas insulin.
4. Pegagan
Pegagan (Centella asiatica) adalah sejenis tanaman herbal yang dikenal dengan sebutan "gotu kola" atau "daun antanan" di Indonesia.
Daunnya kecil berbentuk bulat atau setengah bulat dengan warna hijau cerah. Tanaman ini memiliki beberapa senyawa aktif, termasuk triterpenoid, asiaticoside, madecassoside, dan asam asiatic.
Beberapa manfaatnya, antara lain meningkatkan kesehatan otak. Tanaman mampu meningkatkan fungsi kognitif, memori, dan konsentrasi.
Meningkatkan sirkulasi darah. Pegagan dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah, termasuk peredaran mikro di kulit dan ekstremitas.
Artikel Terkait
Biasanya Sering Disepelekan, Ini 5 Tanda Kolesterol Tinggi yang Perlu Diwaspadai
Ini 5 Manfaat Konsumsi Ikan Sarden bagi Kesehatan, Mulai Kurangi Risiko Penyakit Jantung hingga Meningkatkan Kesehatan Otak
Sering Dianggap Remeh! Ini 5 Penyakit Bila Anda Duduk Terlalu Lama, Salah Satunya Kanker
Mengulik 5 Manfaat Buah Naga bagi Kesehatan dan Kecantikan, Nomor 1 Kontrol Berat Badan
Ini 5 Obat Anyang-anyangan Alami yang Mudah Didapatkan, Salah Satunya Ada di Dapur
Selain Sup dan Teh Hangat, Ini 5 Jenis Sayuran Hijau yang Bisa Bantu Jaga Imunitas Tubuh Saat Musim Hujan