SENANGSENANG.ID - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kudus menyediakan dua ekskavator, termasuk jenis long arm atau lengan panjang untuk dipinjamkan secara gratis kepada masyarakat.
Alat berat ekskavator disediakan Dinas PUPR Kudus untuk menunjang kegiatan dalam mengantisipasi terjadinya bencana banjir dan tanah longsor selama musim penghujan.
Selain itu pemerintah desa maupun kelompok tani dapat memanfaatkan ekskavator milik PUPR Kudus tersebut untuk menormalisasi bendung, serta pengerukan sungai dan saluran irigasi untuk optimalisasi lahan pertanian.
Baca Juga: Pemkot Yogya Imbau Perusahaan Laksanakan UMK Tahun 2024 Sebesar Rp2.492.997
Ekskavator merupakan alat berat yang dapat memutar badan sampai dengan sudut 360 derajat, memiliki fungsi utama untuk menggali atau melakukan pengerukan dan menimbun tanah.
Kepala Dinas PUPR Kudus, Arief Budi Siswanto mengatakan, pemerintah desa, masyarakat atau kelompok tani dapat mengajukan pinjam pakai ekskavator secara gratis atau tanpa biaya sewa untuk berbagai keperluan, utamanya terkait kebencanaan dan sosial.
"Tidak perlu sewa, pihak peminjam hanya menanggung kebutuhan bahan bakar dan biaya untuk operator alat berat ekskavator," ujarnya.
Hal itu disampaikan Arief saat meninjau pengerukan sedimentasi tanah Bendung Pucangan Sungai Dawe di Dukuh Mijen Desa Ngembalrejo Kecamatan Bae, Kudus, Jawa Tengah, Kamis 7 Desember 2023.
Bendung Pucangan dinormalisasi menggunakan ekskavator milik Dinas PUPR, dikeruk sedalam sekitar 5 meter sepanjang kurang lebih 100 meter.
Dengan begitu fungsi Bendung Pucangan diharapkan dapat lebih optimal dalam menampung air.
Selain mengurangi limpasan banjir Sungai Dawe, juga berfungsi untuk irigasi atau mengairi sawah milik petani warga setempat.
Baca Juga: Soal Pengungsi Rohingya, Mahfud Md: Pemerintah Sedang Mencari Jalan Keluar
Menurutnya, program bantuan pemakaian alat berat ekskavator secara gratis sudah berjalan lebih dari enam bulan.
Artikel Terkait
MDMC PP Muhammadiyah Bersama UNISA Membentuk Relawan Cilik Menuju Sekolah Tanggap Bencana
Bencana Tanah Longsor di Kota Ambon Akibatkan Ratusan Rumah dan Sekolah Rusak, Sebanyak 495 Jiwa Terdampak
Bencana Kekeringan di Kabupaten Puncak, Kepala BNPB dan Menko PMK Bertolak ke Papua Tengah Serahkan Bantuan
Buka Pendaftaran Relawan PF untuk Bangsa, Pertamina Foundation Cetak SDM Tangguh dan Tanggap Bencana
Wujudkan Pembangunan Kota Yogya Berbasis Pengurangan Risiko Bencana, Salah Satunya Melalui Kolaborasi Multipihak