Diduga Sakit Stroke Kambuh, Pria Paruh Baya Ditemukan Tewas Tenggelam di Dalam Kubangan Air

photo author
- Selasa, 16 April 2024 | 19:10 WIB
Tim relawan BPBD Kabupaten Kudus dibantu aparat dan warga, tengah mengevakuasi korban tewas tenggelam di kubangan air Desa Megawon Kecamatan Jati Kudus. (Foto: BPBD Kabupaten Kudus)
Tim relawan BPBD Kabupaten Kudus dibantu aparat dan warga, tengah mengevakuasi korban tewas tenggelam di kubangan air Desa Megawon Kecamatan Jati Kudus. (Foto: BPBD Kabupaten Kudus)

 

SENANGSENAMG.ID - Seorang pria paruh baya ditemukan tewas tenggelam di dalam sebuah kubangan air dengan luasan sekitar 40 meter persegi di Dukuh Bogol RT.03-RW.03 Desa Megawon Kecamatan Jati Kudus.

Korban yaitu Rumaji (55) warga RT.02- RW.04 Desa Ngembalrejo Kecamatan Bae Kudus, tenggelam saat mencari sayuran kangkung dan rumput yang tumbuh liar di kubangan tersebut,

Jenazah korban tenggelam kali pertama ditemukan oleh anak- anak kecil warga Desa Megawon Kudus yang hendak mencari ikan di kubangan itu pada Selasa 16 April 2024 siang.

Baca Juga: Penumpang Whoosh Naik 40 Persen di Hari Terakhir Cuti Bersama Lebaran

Tim relawan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus langsung bergerak begitu menerima laporan untuk melakukan evakuasi jenazah korban.

Kasi Kegawatdaruratan dan Logistik BPBD Kudus, Ahmad Munaji mengatakan, korban ditemukan dalam kondisi tengkurap dan mengambang di permukaan kubangan air.

"Kami turunkan tim relawan untuk mengevakuasi korban bersama petugas pemerintahan desa dan warga setempat, dibantu TNI dan Polri," ujarnya, Selasa 16 April 2024.

Baca Juga: Fakta Badarawuhi di Desa Penari Lebih Baik dari Film Pertamanya

Menurutnya, korban ditemukan sekitar pukul 12.00 WIB oleh anak- anak kecil pencari ikan yang kemudian dilaporkan kepada Supriyanto, warga Desa Megawon Kudus yang rumahnya bersebelahan dengan tempat kejadian perkara (TKP).

Supriyanto lalu melakukan pengecekan ke lokasi TKP sebelum menghubungi pihak desa dan dilanjutkan ke BPBD Kudus.

Tim relawan BPBD turun melakukan evakuasi jenazah korban di dalam kubangan sedalam sekitar 60 centimeter sekitar pukul 13,00.

Baca Juga: 160 Bus Peserta Balik Gratis Diberangkatkan Serentak dari 9 Terminal, Diantaranya dari Yogyakarta 20 Bus

Berdasar informasi dari keluarga, korban selama ini memang punya riwayat stroke sehingga dugaan kuat dia meninggal setelah penyakitnya kambuh.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muhammad Thoriq

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB
X