Bagi Saiful Rahmat Dasuki, momentum perayaan Waisak 2568 BE tahun ini merupakan moment yang luar biasa karena bertepatan dengan peringatan 1.200 tahun Candi Agung Borobudur yang puncaknya akan diperingati pada tanggal 26 Mei 2024 sesuai dengan penanggalan yang tertera pada prasasti Kayumwungan.
Bangsa Indonesia, terutama umat Buddha patut berbangga dan bersyukur atas karunia Tuhan akan warisan nenek moyang bangsa yang adiluhung ini.
“Candi Borobudur bukan hanya berdiri sebagai bangunan monumental, melainkan juga merupakan kitab pengetahuan, budaya, dan ajaran luhur keagamaan yang diturunkan nenek moyang bangsa Indonesia untuk digali dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari,” tegas Saiful Rahmat Dasuki. **
Artikel Terkait
Di Kalender Keliru! Hari Raya Waisak yang Benar Tanggal 4 Juni 2023, Bukan 6 Mei
Dipusatkan di Candi Borobudur, Sedikitnya 4.500 Umat Buddha Hadiri Perayaan Waisak 2567 pada 4 Juni 2023
Jokowi Ucapkan Selamat Hari Waisak, 8 Patung Buddha Berlapis Emas Dihadirkan dari Thailand ke Candi Borobudur
Tak Lagi Bagi-Bagi Sayuran, Peringati 22 Tahun Ruwat Rawat Borobudur Hibahkan Ribuan Buku
Woro-Woro: Hari Senin Waktu Khusus bagi Pelajar untuk Naik ke Candi Borobudur, Berikut Syarat dan Ketentuan yang Musti Diikuti
Budaya Puja Pembacaan Tiga Sutta 24 Jam Non-stop Selama 8 Hari Berakhir Besok di Candi Borobudur