Peta ini dapat membantu dalam identifikasi zona-zona yang rentan terhadap gempa dan membantu dalam perencanaan mitigasi yang tepat.
4. Pelatihan Kesiapsiagaan
Mengadakan pelatihan reguler kepada masyarakat tentang tindakan kesiapsiagaan dan respons saat terjadi gempa bumi.
Pelatihan itu termasuk cara mengamankan barang-barang penting di rumah, tempat berkumpul saat terjadi gempa, dan tindakan evakuasi jika diperlukan.
5. Sosialisasi Protokol Evakuasi
Mengedukasi masyarakat tentang protokol evakuasi yang benar dan jalur evakuasi yang aman jika terjadi gempa bumi.
Informasi terkait protokol dan jalur evaluasi harus disampaikan secara jelas dan berulang-ulang agar masyarakat siap menghadapi situasi darurat.
6. Penguatan Kesadaran Risiko
Meningkatkan kesadaran masyarakat akan potensi bahaya gempa bumi dari sesar Garsela dan dampaknya.
Baca Juga: 4 Fakta Kontroversi Nikita Mirzani dan Lolly, Salah Satunya Rupanya Pernah Dirasakan Orang Lain
Informasi ini dapat disampaikan melalui kampanye sosial, seminar, dan media massa untuk mencapai sebanyak mungkin lapisan masyarakat.
Dengan mengintegrasikan perencanaan yang solid dan pendidikan masyarakat yang efektif, upaya-upaya mitigasi di atas dapat mengurangi risiko dan dampak buruk dari gempa bumi di Jawa Barat.**
Artikel Terkait
Gempa Susulan Lebih Besar, 16 Desa di Pulau Bawean Porak Poranda, Tak Ada Korban Jiwa
8 Orang Luka-Luka, Ratusan Bangunan Rusak Akibat Gempa Magnitudo 6,2 yang Guncang Garut Siang Tadi
Kebumen Diguncang Gempa Magnitudo 3,7 Pagi Tadi, Gempa Juga Guncang Yalimo Papua
Liburan Sekolah 3.000 Orang Kunjungi Taman Pintar Jogja, Zona Gempa Bumi Jadi Favorit Pengunjung
Gempa Bumi Magnitudo 5,8 Guncang Gunungkidul, Tidak Berpotensi Tsunami
81 Warga Luka-Luka Akibat Gempa di Kabupaten Bandung, BPBD Masih Lakukan Pemutakhiran Jumlah Kerusakan