Merasa Tak Punya Kepentingan, Jokowi Bantah Kirim Utusan pada PDIP untuk Membatalkan Pemecatannya: Coba Logikanya

photo author
- Sabtu, 15 Maret 2025 | 11:10 WIB
Potret Jokowi saat kembali ke Solo setelah mengunjungi Jakarta pada November 2024. (Instagram/jokowi)
Potret Jokowi saat kembali ke Solo setelah mengunjungi Jakarta pada November 2024. (Instagram/jokowi)

SENANGSENANG.ID - Jokowi memberi tanggapan atas pernyataan yang dilontarkan oleh Ketua DPP PDIP, Deddy Yevri Sitorus.

Sebelumnya, saat konferensi pers, Deddy mengungkapkan jika Jokowi sempat mengirimkan utusan untuk meminta pembatalan pemecatan partai kepada Presiden RI ke-7 itu.

“Perlu diketahui bahwa sekitar tanggal 14 Desember itu ada utusan yang menemui kami, memberitahu bahwa Sekjen (Hasto) harus mundur, lalu jangan pecat Jokowi,” kata Deddy ketika hadir dalam konferensi pers yang digelar di Kantor DPP PDIP Jakarta pada Rabu 12 Maret 2025.

Baca Juga: Woww, Bella Bonita Akhirnya Nyanyi Juga: Rilis 'Sinarengan' Bareng Bojo Denny Caknan Langsung Trending 1

Dalam konferensi pers itu, Deddy juga mengatakan kalau utusan tersebut menyampaikan ada orang dari PDIP yang menjadi target KPK.

“(Utusan) menyampaikan ada sekitar sembilan orang dari PDIP yang menjadi target dari pihak kepolisian dan KPK,” imbuh Deddy.

Pernyataan tentang utusan inilah yang kemudian dibantah oleh Jokowi.

Baca Juga: Antisipasi Kebutuhan Nasabah saat Ramadan dan Idulfitri, Bank Mandiri Siapkan Rp31,6 Triliun

“Nggak ada, harusnya disebutkan siapa gitu lho biar jelas, nggak ada,” bantah Jokowi saat ditemui wartawan di kediamannya di Solo pada Jumat 14 Maret 2025.

Ia juga mempertanyakan kepentingan seperti apa yang harus membuatnya mengirim utusan kepada PDIP.

“Kepentingannya apa coba saya mengutus untuk itu, kepentingannya apa, coba logikanya,” tambahnya.

Baca Juga: Baru 3 Hari Dilantik Jadi Dirut PFN, Ifan Seventeen Ngaku Hadapi Masalah Gaji Karyawan yang Harus Segera Dibenahi

Jokowi juga mengatakan kalau selama ini dia diam, tapi menurutnya ada batasannya.

“Saya itu sudah diam loh ya,” ujar Jokowi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB
X