Pihak Klinik Akui Sempat Ada Keluhan dari Pasien, Ungkap Dokter Kandungan yang Viral Sudah Berhenti Praktik

photo author
- Rabu, 16 April 2025 | 12:08 WIB
Dokter kandungan yang diduga lakukan pelecehan seksual kepada pasiennya sudah tak praktik lagi. (Instagram/ppdsgramm/ahmadsahroni88)
Dokter kandungan yang diduga lakukan pelecehan seksual kepada pasiennya sudah tak praktik lagi. (Instagram/ppdsgramm/ahmadsahroni88)

SENANGSENANG.ID - Rekaman CCTV dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh dokter kandungan di Garut viral di media sosial.

Di video yang beredar itu tampak dokter yang tengah melakukan pemeriksaan USG kepada pasien wanita dan dugaan pelecehan pun terjadi.

Terlihat bahwa tangan kiri dokter tersebut menelusup ke area dada pasien saat sedang melakukan USG.

Baca Juga: Sampai Akhir Maret 2025, Cadangan Devisa Indonesia Capai 157,1 Miliar Dolar AS

Dari hasil penyidikan sementara kepolisian, terungkap bahwa itu adalah video 20 Juni 2024 dan menurut keterangan dari pengelola klinik yang menjadi TKP, dokter tersebut sudah tidak praktik di tempatnya lagi.

“2 tahun (praktik) dari 2023 sampai sekarang tapi sudah tidak praktik lagi di sini,” kata dokter Dewi Sri Fitriani kepada media pada Selasa 15 April 2025.

Dewi kemudian membenarkan bahwa sempat menerima keluhan dari pasien terhadap sikap dokter.

Baca Juga: Doktif Mengaku Wajahnya Bopeng karena Rawat Pasien Covid-19, Begini Korelasi dan Alurnya

“Ya, sempat ada keluhan, kemudian saya juga sudah koordinasi dengan pihak kepolisian, selanjutnya kami serahkan kepada polisi,” imbuhnya.

Dewi mengungkapkan bahwa tindakan pelaku merugikan nama baik klinik sekaligus mencoreng kedokteran.

“Merasa dirugikan, apalagi bukan hanya kepada klinik saja sebagai pribadi, tapi kepada seluruh dokter di Indonesia,” ucap Dewi.

Baca Juga: Kecap Manis Bikin Rasa Steak Makin Enak, Chef Amerika Ini Membuktikannya Sendiri Bund

“Dengan adanya satu oknum ini jadi mencoreng, seolah-olah semua dokter itu sepertinya sama,” terangnya.

Saat ditanya mengenai tuntutan yang mungkin akan dilakukan oleh manajemen klinik, Dewi mengatakan bakal berkoordinasi lebih lanjut.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB
X