Oleh sebab itu, Mentan RI itu menjelaskan pihaknya ingin memberantas oknum mafia tersebut.
"Beras produksi tinggi, naik 52 persen. itu bukan kata saya, kata BPS (Badan Pusat Statistik). Stoknya, hari ini 2,2 juta ton. Ini mungkin tertinggi," sebut Amran.
"Nah, celah ini kadang dimanfaatkan mafia. Produksi rendah, makanya harga naik. Stok kurang, harga naik. Semoga celah ini tidak ada lagi," tungkasnya.**
Artikel Terkait
Prabowo Hapus Utang Macet UMKM Petani-Nelayan: Negara Ingin Muluskan Usaha Mereka
Menanti 3 Kebijakan Pro-Rakyat Prabowo di Tahun 2025, dari Makan Bergizi Gratis hingga Penghapusan Piutang Petani-Nelayan
Setuju dengan Gagasan Prabowo Soal Penjara Khusus Koruptor di Pulau Terpencil, KPK: Tidak Perlu Sediakan Makan dan Jadi Petani
Hadiri Panen Raya Majalengka, Prabowo Beri Apresiasi pada Petani: Tulang Punggung Bangsa dan Negara
Viral Petani Asal Bojonegoro Keluhkan Harga Gabah Anjlok ke Bupati Setyo Wahono: Gak Sido Umroh!
Petani Asal Lampung Ini Juga Ngeluh Soal Harga Gabah Anjlok, Padahal Padi Kualitas Tinggi!