Telisik Nasib ‘Family Office’ yang Kini Tak Dapat Jatah APBN: Dikebut Luhut Pandjaitan, tapi Tak Didanai Menkeu Purbaya

photo author
- Selasa, 14 Oktober 2025 | 12:28 WIB
Menyoroti nasib proyek family office gagasan Ketua DEN, Luhut Pandjaitan usai kini Menkeu, Purbaya Yudhi Sadewa enggan mendanai lewat APBN. (Instagram.com/ @luhut.pandjaitan/ @purbayayudhi_official)
Menyoroti nasib proyek family office gagasan Ketua DEN, Luhut Pandjaitan usai kini Menkeu, Purbaya Yudhi Sadewa enggan mendanai lewat APBN. (Instagram.com/ @luhut.pandjaitan/ @purbayayudhi_official)

SENANGSENANG.ID - Proyek family office yang digagas Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan kini dipastikan tak dapat jatah anggaran dari Menteri Keuangan (Menkeu), Purbaya Yudhi Sadewa.

Terkini, Menkeu Purbaya memastikan pihaknya tidak akan mengalokasikan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk proyek gagasan Luhut sejak era Presiden ke-7 RI, Joko Widodo.

Purbaya menilai penggunaan APBN untuk membiayai family office tidak tepat dan di luar prioritas nasional.

Baca Juga: Podcast Kopi Pait Tayang Perdana di Pensa TV, Begini Komentar Bupati Sleman

“Saya sudah dengar lama isu itu, tapi biar saja. Kalau DEN bisa bangun sendiri, ya bangun saja sendiri. Saya anggarannya enggak akan alihkan ke sana,” ujar Purbaya di Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta, Senin 13 Oktober 2025.

Menkeu menyebut, pemerintah harus memastikan setiap rupiah anggaran benar-benar diarahkan pada program yang bermanfaat bagi masyarakat dan tidak menimbulkan potensi kebocoran.

“Saya fokus, kalau kasih anggaran tepat, nanti pas pelaksanaannya tepat waktu, tepat sasaran dan nggak ada yang bocor, itu saja,” imbuhnya.

Baca Juga: Patrick Kluivert di Ujung Tanduk: Gagal Capai Target Piala Dunia, Tuntutan Pergi dari Kursi Pelatih Menggema di Medsos

Di samping itu, penolakan Purbaya juga menandai berakhirnya dukungan pemerintah terhadap proyek ambisius yang sempat digadang-gadang menjadi magnet investasi baru di Tanah Air.

Lantas, bagaimana sebenarnya proyek family office yang sempat diusung Luhut Pandjaitan itu? Berikut ini ulasan selengkapnya.

Gagasan yang Lahir di era Jokowi

Baca Juga: Judoka Cynthia- Lie Grace Nathalia Raih Medali Emas, Kontingen Jawa Tengah Tembus 5 Besar PON Bela Diri Kudus 2025

Usut punya usut, family office pertama kali dicetuskan oleh Luhut Binsar Pandjaitan pada Mei 2024 ketika dirinya masih menjabat Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi di masa pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin.

Kala itu, Luhut menilai proyek tersebut bisa menjadi wadah pengelolaan kekayaan bagi konglomerat domestik maupun internasional.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB
X