Sebanyak 1.200 rumah rusak dan 2.100 warga mengungsi.
Hingga kini, para pengungsi masih membutuhkan bantuan mendesak berupa air bersih, listrik, dan pangan.
Tragedi ini bukan hanya soal angka korban, tetapi juga tentang cinta dan ketabahan yang terus hidup di tengah reruntuhan.
Kisah suami yang mengumandangkan azan demi istrinya menjadi simbol harapan dan doa yang tak pernah padam di tengah bencana.**
Artikel Terkait
Banjir Bandang dan Longsor di Sumatra: 753 Jiwa Tewas, Aceh Jadi Wilayah Terparah
Tiga Korban Longsor Ditemukan di Tapteng, Warga Bertahan Hidup dengan Durian
Fenomena 'Gunung Menangis' di Sembalun, Warga Panik dan Khawatir Ancaman Banjir
Tangis Suami di Balik Tragedi Kebakaran Gedung Terra Drone, Istri Hamil Tua Terjebak di Lantai Lima
Banjir Bandang dan Longsor Terjang Padang, Warga Paninggahan Siaga Mengungsi
Kisah Pilu di Balik Kebakaran Terra Drone: Ibu Hamil Jadi Korban, Pakar Soroti Perlindungan Pekerja Perempuan