Dikatakan, untuk panjang ruas jalan Kabupaten Kudus yang menjadi kewenangannya saat ini mencapai sekitar 639 kilometer.
Sebanyak 25 persennya atau sekitar 160 kilometer mengalami kerusakan dan berlubang.
"Kerusakannya bervariasi, mulai yang ringan, sedang dan berat," ungkapnya.
Kerusakan jalan tersebut akibat tingginya intensitas dan curah hujan yang tinggi selama musim penghujan, sehingga menimbulkan genangan dan tergerus air.
"Sementara ini kami prioritaskan jalan protokol di kawasan perkotaan, dan berikutnya penambalan di tempat lain di wilayah Kabupaten Kudus," terangnya.
Baca Juga: Sang Anak Dikeroyok Teman Sekolah, Pilih Jalur Hukum, Sunan Kalijaga: Urusan Anak Saya Tidak Gentar!
Untuk penambalan jalan ini menggunakan sebagian anggaran perawatan senilai Rp8 miliar.
Namun untuk beberapa ruas jalan kabupaten lainnya, pihaknya telah membuat perencanaan overlay atau lapis perkerasan jalan dengan menggunakan dana APBD murni.
"Realisasinya menunggu lelang dan perkiraan sudah mulai dapat dikerjakan pertengahan tahun 2023 ini," tegasnya. **
Artikel Terkait
Jembatan Irigasi di Kaliwungu Ambrol, Tinggalkan Lubang Berbahaya bagi Pengguna Jalan
Sejumlah Tanggul Sungai di Kudus Jebol, Banjir Genangi Jalan dan Pemukiman di 12 Desa
Hadapi Lebaran 2023, BBPJN Optimalkan Pemeliharaan dan Peningkatan Jalan Pantura, Ini Lokasinya
Jateng Tanpa Lubang Hanya Slogan, Warga Kudus Galang Donasi Perbaiki Jalan Rusak