Bus Rombongan Piknik Sekolah Asal Kudus Kecelakaan di Jalan Tol Batang, Sopir Tewas 48 Siswa Selamat

SENANGSENANG.ID - Sebanyak 48 siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Gebog Kabupaten Kudus selamat dari maut, setelah bus rombongan piknik yang mereka tumpangi mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Tol Batang kilometer 279.

Kecelakaan di Jalan Tol Batang diduga terjadi akibat sopir bus yang membawa rombongan piknik anak sekolah asal Kudus itu gagal menyalip kendaraan di depannya, sehingga terjadi musibah tersebut.

Peristiwa kecelakaan terjadi pada Kamis, 15 Juni 2023 ini, akibat dari kecelakaan rombongan piknik asal Kudus di jalan tol tersebut, sopir bus Subur Jaya tewas.

Baca Juga: Selama 9 Hari Polisi Berhasil Ungkap 242 Kasus TPPO dengan 284 Tersangka, Terbanyak di Polda Jabar

Bus yang mengalami kecelakaan itu ditumpangi oleh siswa kelas 8 SMP 2 Gebog Kudus itu, kembali dari perjalanan karyawisata di Jakarta- dan Bandung.

Kepala SMP 2 Gebog Kudus, Mukhif Noor membenarkan adanya kecelakaan bus yang dinaiki oleh siswanya.

"Benar salah satu bus yang dinaiki para siswa mengalami kecelakaan di tol Batang KM 279 pada Kamis dini hari," ujarnya, Kamis 15 Juni 2023.

Baca Juga: Seorang Wanita di Samarinda Tega Jual Teman Sendiri, Ditangkap Polisi yang Menyamar sebagai Pembeli

Menurutnya, kecelakaan itu terjadi lantaran supir bus gagal menyalip dan menghantam truk berrmuatan semen yang berada di depannya.

Terdapat lima bus dalam perjalanan study tour ke Jakarta dan Bandung, satu di antaranya mengalami musibah. 

"Saat iring- iringan pulang ke Kudus saya ikut bus yang posisinnya paling akhir. Saya terima kabar kalau bus nomer lima kecelakaan," katanya.

Baca Juga: Polda DIY Siapkan Pengamanan Asean Senior Officials Meeting on Transnational Crime yang Digelar di Yogya

Ia mendapatkan informasi kalau sebelum kecelakaan bus berusaha menyalip namun gagal, kemudia banting stir ke kiri dan menghantam truk tronton bermuatan semen.

Setibanya di lokasi, ia pun melihat supir dalam keadaan terjepit dan tengah dievakuasi untuk dibawa ke rumah sakit terdekat karena kondisinya kritis.