SENANGSENANG.ID - Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono mengungkapkan pihaknya akan melakukan evaluasi terkait operasi tangkap tangan (OTT) Kepala Basarnas oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Hal ini disampaikan panglima TNI pada acara ramah tamah usai memimpin upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Pejabat Utama Mabes TNI di GOR A Yani Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Minggu 30 Juli 2023.
"Peristiwa di Basarnas perlu menjadi evaluasi kita. Kita harus mawas diri dengan hal seperti itu," ujar Laksamana TNI Yudo Margono dalam keterangannya, Minggu 30 Juli 2023.
Baca Juga: Abraham Samad: Sikap Pimpinan KPK Salahkan Penyelidik dalam Kisruh OTT di Basarnas Sangat Memalukan!
"Jangan dilihat negatifnya berita itu. Mari kita evaluasi bersama sehingga ke depan tidak terjadi lagi di tubuh TNI ataupun para prajurit TNI yang bertugas di luar struktur TNI. Sehingga kita tetap solid untuk melaksanakan tugas pokok atau fungsi TNI," sambung Panglima.
Pada kesempatan yang sama, Yudo juga meminta kepada jajarannya yang berikan kepercayaan untuk bertuga di instansi lain untuk tetap berkoordinasi dengan Mabes TNI.
"Kepada para pejabat yang nantinya bertugas di luar, kepada Pak Marsdya Kusworo yang nantinya di Basarnas, Pak Irwansyah yang nanti di Bakamla, tolong jangan lepas dari induknya," terangnya.
"Harus tetap ditanamkan ke diri masing-masing bahwa aku ini TNI," tandas Panglima TNI.**
Artikel Terkait
Panglima TNI: Prajurit Sejati Tidak Akan Menangis karena Kematian, Dia Hanya Menderita Melihat Pengkhianatan
Panglima TNI: Dimanapun Berada TNI Harus Punya Nilai Manfaat bagi Masyarakat, Termasuk Bantu Program Desa
Hadapi Ancaman Keutuhan NKRI, Panglima TNI Tegaskan Tentara Kita Siap Tempur
KPK Tetapkan 5 Tersangka dalam OTT Pengadaan Barang dan Jasa di Basarnas, Uang Rp999,7 Juta Disita
Polemik Penetapan Tersangka Kepala Basarnas, Novel Baswedan Nilai Ketua KPK Menghindar dari Tanggungjawab