Meski hidup di abad ke-16, pandangan Shakespeare tentang cinta, kekuasaan, keserakahan, dan penebusan tetap berlaku hari ini.
Ia membuktikan bahwa emosi manusia adalah bahasa yang tak lekang oleh waktu.
Baca Juga: Kompor Induksi Harga Premium vs Ekonomis, Mana yang Lebih Menjawab Kebutuhan Saat Ini?
Hingga kini, William Shakespeare adalah bukti goresan tinta yang lahir dari sebuah gagasan dari dalam hati seseorang, dapat mengubah dunia.
Sang penyair jenius itu bukan hanya menulis, melainkan juga menyebarkan karya abadi yang kisah-kisahnya akan terus hidup, selama masih ada manusia yang mencintai seni bercerita.**
Artikel Terkait
Zhang Yiming, Pendiri TikTok yang Dulu Hanyalah Karyawan Biasa Kini Masuk Daftar Orang Terkaya di Dunia
Kisah Inspiratif: Pendiri NVIDIA Jensen Huang yang Dulu Hanyalah Tukang Cuci Piring di Sebuah Restoran Cepat Saji
Manusia Rp70 Triliun Ini Punya Aplikasi Desain Sederhana yang Bikin Orang Ketagihan Saat Mencobanya, Bisa Tebak?
Kisah Inspiratif: Pendiri Eco Packable yang Ciptakan Inovasi Bungkusan Paket Online Berbahan yang Ramah Lingkungan
Pernah Digaji Rp2,5 Juta, Kini Pendiri MD Entertainment Ini Beli 80 Persen Saham NET.TV! Intip Kisah Inspiratifnya
Mengenal Ronald Wijaya, Sosok di Balik Kesuksesan Mie Instan Lemonilo yang Ungkap Lika-liku Perjalanan Bisnisnya