SENANGSENANG.ID - Atlet para angkat berat asal Sumatra Utara (Sumut), Sri Ramadani, sukses mencuri perhatian di hari kedua ajang Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII Solo 2024 pada Selasa 8 Oktober 2024.
Lifter kelahiran Deli Serdang ini berhasil meraih dua medali emas dengan memecahkan rekor nasional untuk angkatan terbaik dan total angkatan terberat di kelas 55 kilogram putri.
Sri Ramadani tampil luar biasa di The Sunan Hotel Solo, Selasa 8 Oktober 2024 sore WIB.
Baca Juga: Guru MGMP Seni Budaya Kota Surakarta Ikuti Workshop Still Life Photography di Swatantra Fest
Empat kali angkatan yang dibuat Sri Ramadani sukses melewati rekor nasional, yang tercatat atas nama Dewi Asih dengan angkatan 79 kilogram pada Peparnas 2021 Papua.
Angkatan seberat 82 kilogram sudah dibuatnya pada kesempatan pertama.
Angkatan itu sukses disamai sang pemegang rekor lama, Dewi Asih, yang sukses mengangkat beban seberat 82 kilogram pada kesempatan kedua.
Namun kemudian, Sri Ramadani kembali menjauh dengan angkatan 84 kilogram pada kesempatan kedua dan 87 kilogram pada kesempatan ketiga.
Sementara Dewi Asih tak bisa mengejar karena upaya mengangkat beban 86 kilogram tak tercapai pada kesempatan ketiga.
Sri Ramadani kemudian menyempurnakan angkatannya pada angkatan keempat.
Kesempatan tambahan itu dimanfaatkan Sri Ramadani untuk membuat rekor nasional baru dengan angkatan seberat 89 kilogram.
Sri Ramadani pun sukses menggondol dua medali emas dan memecahkan dua rekor nasional dengan angkatan terbaik 89 kilogram serta total angkatan 253 kilogram.
Artikel Terkait
Kisah Inspiratif Relawan Peparnas XVII, Motivasi dan Pengalaman Berharga di Solo
ASEAN Para Sport Federation Puji Fasilitas Internasional di Peparnas XVII Solo 2024
Sekjen APSF Wandee Tosuwan: Media Center Peparnas XVII Solo Harus Jadi Standar Dunia
Peparnas XVII Solo 2024 Hari Keempat Kontingan Tuan Rumah Jateng Masih Memimpin Perolehan Medali, Jabar di Posisi ke-2
Peparnas XVII Solo 2024 Picu Lonjakan Okupansi Hotel, Intip Data dan Faktanya
Dulu Dibully, Kini Agnes M Yowei Jadi Harapan Papua di Peparnas XVII Solo 2024