MLSC Seri 1 Lahirkan Juara Baru: Kudus Barometer Sepak Bola Putri Usia Dini, Gerbang Bintang Masa Depan Indonesia

SENANGSENANG.ID - MilkLife Soccer Challenge (MLSC) Kudus Seri 1 2025-2026 kembali menegaskan posisi Kudus sebagai lumbung bakat sepak bola putri usia dini nasional.

Dua tim sepak bola putri terbaik berhasil menjuarai MLSC Kudus Seri 1 2025-2026 untuk kategori usia 12 tahun (KU-12) dan KU-10, yakni SDUT Bumi Kartini Jepara dan SD 3 Bulungcangkring Jekulo Kudus.

Sebelum meraih podium tertinggi di ajang sepak bola putri MLSC Kudus Seri 1 2025-2026, kedua tim harus berjibaku dalam pertarungan sengit dan menegangkan di partai final yang berlangsung di Supersoccer Arena, pada 3 Agustus 2025.

Baca Juga: Roy Suryo Siapkan Buku 500 Halaman Soal Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Dirilis di Hari Kemerdekaan

Di kategori KU-12, SDUT Bumi Kartini Jepara mempertahankan dominasinya dengan meraih gelar kelima berturut-turut.

Mereka unggul tipis 3-2 atas SDN Jambean 02 Pati berkat performa memukau dari duet si kembar Rara Zenita Fatin dan Rere Zenita Farza.

Rara tampil sebagai top scorer dengan 43 gol, sementara Rere dinobatkan best player dan  kiper Queisha Sava Azzalfa dari tim SDUT Bumi Kartini juga membawa penghargaan best goalkeeper.

Baca Juga: Asosiasi Pengemudi Instruksikan Pengemudi Pasang Bendera Merah Putih di Armada, Bukan yang Lain!

MLSC Kudus Seri 1 2025-2026 ini melahirkan juara baru, di mana kejutan besar datang dari KU-10.

SD 3 Bulungcangkring yang baru pertama kali tampil, berhasil mengalahkan juara bertahan dua kali yaitu SD Muhammadiyah Birrul Walidain dengan skor 2-1.

Gol penentu kemenangan dicetak oleh kapten Putri Lestari yang juga keluar sebagai top scorer dengan 54 gol.

Para pemain SD 3 Bulungcangkring Jekulo Kudus merayakan keberhasilan meraih gelar juara pertama KU-10 dengan melakukan selebrasi disambut tim peserta lain MLS Kudus Seri 1 2025-2026. (Foto: Istimewa)

Baca Juga: PPATK Sudah Aktifkan Lagi 30 Juta Rekening Dormant, Pemblokiran Rekening Diklaim Tekan Judol hingga 70 Persen

Pemain lawan dari SD Muhammadiyah Birrul Walidain, Keisha Athira Imawan, menjadi best goalkeeper KU-10.