SENANGSENANG.ID - Sebagai bangsa yang pernah dijajah Belanda, Indonesia memiliki banyak peninggalan sejarah masa lalu yang masih bisa dilihat sampai saat ini.
Banyak bangunan kuno peninggalan Belanda yang masih berdiri kokoh di banyak wilayah di Indonesia, salah satunya di Kota Malang, Jawa Timur.
Banyak bangunan-bangunan kuno berarsitektur kolonial di beberapa titik kota yang terkenal dengan sebutan Paris Van East Java ini.
Salah satunya adalah bangunan Toko Oen, yang kala itu menjadi jujugan orang Belanda untuk nongkrong menikmati waktu senggang bersama keluarga dan rekan.
Dahulu, orang Belanda di Kota Malang tak hanya tinggal di pusat kota, namun banyak juga yang tinggal di perdesaan dan perkebunan.
Bahkan orang Belanda yang tinggal di Blitar dan Pasuruan juga kerap datang berkumpul di Toko Oen.
Baca Juga: Jumat Agung, Tradisi dan Maknanya dalam Kalender Liturgi Katolik
Tak sekadar untuk makan dan minum, orang Belanda kala itu juga kerap berdansa karena Toko Oen kala itu memiliki tempat khusus berbentuk busur yang memang digunakan sebagai tempat berdansa.
Bahkan mereka pun menjadikan Toko Oen sebagai venue pernikahan.
Lokasinya di pusat kota, dekat dengan Alun-Alun Kota Malang yang saat ini dikenal dengan Jalan Jenderal Basuki Rahmat Nomor 5 Malang, keberadaan Toko Oen sangat mudah dicari.
Baca Juga: Film Ikonik Bad Boys Rilis Trailer Perdana Sekuel 4 Berjudul Ride or Die
Gedung terlihat mencolok karena gaya arsitekturnya dan berada di seberang pusat perbelanjaan legendaris Sarinah dan Gereja Hati Kudus Yesus atau Gereja Kayutangan yang juga menjadi ikon kota karena gaya arsitektur neogothic.
Begitu memasuki Toko Oen, kita serasa dibawa kembali ke masa lampau.
Artikel Terkait
Rekomendasi 22 Destinasi Wisata di Lumajang yang Syahdu Dikunjungi saat Libur Lebaran
Mantap! Jumlah Wisman ke Indonesia Januari hingga Oktober 2023 Meningkat 124,30 Persen, Terbanyak dari Malaysia
Baru di Jogja, Pusat Informasi Kotabaru Sajikan Wawasan Sejarah hingga Pesona Wisata
Wisata Lava Tour Merapi Kaliurang 'Panen Raya' saat Liburan, dalam Sehari Driver Raup Untung Segini
Sensasi Lift Menara Jembatan Siak Setinggi 76 Meter, Tiga Bulan Beroperasi Tembus 2.316 Pengunjung
Kedepankan Quality Tourism, Angka Belanja Wisatawan di Kota Jogja Meningkat Drastis