Beksan Edan-edanan Awali Pembukaan Festival Budaya Kotagede 2024, Dihelat di Intro Living Museum hingga Besok

photo author
- Sabtu, 30 November 2024 | 21:49 WIB
Beksan Edan-edanan, lucu dan menghibur. (Foto: Teguh Priyono)
Beksan Edan-edanan, lucu dan menghibur. (Foto: Teguh Priyono)

SENANGSENANG.ID - Beksan Edan-edanan dari Kalurahan Rejowinangun Kotagede tampil sebagai tarian pembuka pada pembukaan Festival Budaya Kotagede 2024 di Intro Living Museum Kotagede jalan Tegalgendu Yogyakarta, Jumat 29 November 2024 sore.

Empat orang penari pria yang bersolek ala wanita dan lucu tampil begitu luwes dan atraktif.

Beksan Edan-edanan yang sudah divariasi gerakannya sesuai zaman kekinian diperagakan anak anak muda penuh energik.

Baca Juga: Konflik PWI Temui Titik Terang! Ketua Bidang Pembinaan Daerah Harris Sadikin: Besok Kongres Siap Asal Sesuai Aturan

Beksan ini biasa digunakan dalam berbagai acara resmi di kalangan istana memiliki makna sebagai penghalau kekuatan jahat yang bakal datang mengganggu atau tolak balak agar pelaksanaan kegiatan berjalan lancar.

Festival Budaya Kotagede (FBK) merupakan even tahunan yang menggelar seluruh potensi yang ada di Kemantren Kotagede Yogyakarta.

Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari sejak Jumat 29 November 2024 hingga Minggu 1 Desember 2024 besok.

Baca Juga: Apa Itu Kisah Inspiratif? Inilah 5 Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Menulis Cerita Hidup Seorang Tokoh yang Menginspirasi Pembaca

Menurut Ketua Pelaksana FBK 2024 Drs Prio Jadmika Salim yang juga Ketua Badan Pengelola Kawasan Cagar Budaya (BPKCB) Kotagede, kegiatan yang mengambil tema Kotagede Melintasi Zaman, Masa Lalu, Masa Kini dan Masa Mendatang merupakan gelar potensi budaya yang ada di Kotagede masa lalu saat ini dan gambaran masa depan.

"Sehingga dalam kegiatan ini bukan hanya menampilkan budaya zaman dulu, tetapi semua potensi yang ada saat ini hingga gambaran seperti apa Kotagede di masa depan," ungkap Prio Salim begitu owner Kerajinan Perak Salim ini biasa disapa.

Berbagai kegiatan gelar budaya diselenggarakan dalam kegiatan yang didanai oleh dana keistimewaan ini diantaranya pentas seni, goes keliling Kotagede, Blusukan Kampung Kotagede, Basar Potensi UMKM, FGD Tentang Kotagede Masa Depan, Karnaval dan diakhiri dengan pentas ketoprak berkisah tentang Pangeran Purboyo.

Baca Juga: ISI Surakarta Gelar Seminar Perfilman Nasional 2024: Dibuka Resmi Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Besok

"Kegiatan ini melibatkan semua potensi yang ada di Kotagede dengan tujuan budaya dapat memberikan kesejahteraan bagi warga masyarakat. Sehingga dalam semua kegiatan kita tampilkan potensi UMKM yang ada dalam bazar," ujarnya.

Pada pembukaan itu menampilkan semua potensi seni budaya yang ada di 5 Kalurahan di Kemantren Kotagede.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X