“Saat lewat jembatan lama, pernah ada sopr yang tidak mau bergantian. Ingin lebih dulu. Tapi sekarang, Alhamdulillah, sekarang sudah jadi,” ucap Aryanto warga Gunungkidul DIY saat melintasi jembatan.
Baca Juga: Materi Khotbah Jumat 5 Januari 2024: Hati Mempunyai Peran Penting dalam Kehidupan Manusia
Diakui, dulu, melintasi jembatan lama, dapat menghambat perjalanan. Sebab, saat dua truk berpapasan, ruangnya sangat sempit.
Hal itu membuat para sopir khawatir bila sampai menyenggol kendaraan lain.
“Dulu saat lewat jembatan lama, itu sempit sangat terhambat. Agak ngepres, sempit. Alhamdulillah, kini ada jembatan baru bisa leluasa dan lancar,” terangnya.
Pemotor, Yulo mengatakan, bangunan jembatan baru membuatnya bisa berkendara lebih lancar. Tentu itu berbeda, dibandingkan saat dulu melintasi jembatan lama.
“Sekarang jauh lebih lancar arus lalu lintasnya,” kata Yulo ditemui saat menggunakan sepeda motornya untuk mengangkut kambing.**
Artikel Terkait
Sudah 590 Ekor Sapi Terkena LSD, Pemkab Sragen Suntikkan 4.000 Dosis Vaksin ke Sapi Sehat
Makan Pisang Jangan Dibuang Kulitnya, Warga Desa Bagor Miri Sragen Sulap Limbah Kulit Pisang Jadi Keripik
Menpan RB Resmikan 7 Mal Pelayanan Publik Secara Serentak di Sragen, Jateng Kini Miliki 28 MPP
Sendang Kun Gerit, Ini Objek Wisata Anyar Gres di Kabupaten Sragen yang Dibangun Tanpa Bantuan Pemerintah
21 Kabupaten/Kota Jadi Pilot Project Mal Pelayanan Publik Digital, Salah Satunya Sragen
Jembatan Ganefo Sragen Ditarget Rampung Akhir Tahun 2023, Pemprov Jateng Pantau Lewat Si Wasit