Bahan Mercon Meledak di Pandak Bantul, Satu Rumah Rusak Empat Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

photo author
- Senin, 11 Maret 2024 | 18:00 WIB
Polisi memeriksa TKP ledakan bahan pembuat mercon di Gedongsari, Wijirejo, Pandak, Bantul pada Minggu 10 Maret 2024. (Dok. Polres Bantul)
Polisi memeriksa TKP ledakan bahan pembuat mercon di Gedongsari, Wijirejo, Pandak, Bantul pada Minggu 10 Maret 2024. (Dok. Polres Bantul)

SENANGSENANG.ID - Bahan pembuat mercon meledak di Gedongsari, Wijirejo, Pandak, Bantul pada Minggu 10 Maret 2024 sekira pukul 17.40 WIB.

Akibatnya satu rumah mengalami kerusakan teras dan kaca pecah. Sementara empat orang dilaporkan luka-luka, dari jari tangan patah hingga luka bakar.

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, mengatakan, kejadian kali pertama diketahui oleh Marwanto (42) warga setempat yang mendengar suara ledakan dan kemudian mencari sumber suara tersebut.

Baca Juga: Jadwal Bioskop NSC Purworejo Hari Ini Senin 11 Maret 2024, Kung Fu Panda 4 atau Agak Laen Sama-Sama Menghibur Lur

Marwanto kemudian memeriksa kondisi rumah tersebut. Ternyata beberapa orang sudah tergeletak dengan kondisi luka-luka di teras rumah.

AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, menyebut ledakan juga membuat satu rumah mengalami kerusakan di bagian atap dan kaca jendela pecah.

Sementara dari hasil olah TKP ditemukan bercak darah dan ditemukan pula potongan jari di lokasi.

Baca Juga: Jadwal Bioskop NSC Salatiga Hari Ini Senin 11 Maret 2024, Kung Fu Panda 4 Salah Satu yang Masih Betah Menghibur

“Ledakan diduga disebabkan karena obat mercon. Karena ditemukan beberapa plastik berisi obat mercon. Dan dari keterangan saksi penyebab ledakan juga karena ledakan dari obat mercon," ujarnya.

Sementara itu Detasemen Gegana Satbrimob Polda DIY yang mendatangi lokasi ledakan pada pukul 08.00 WIB, langsung melakukan penyisiran ke rumah Slamet, alias Kepung, yang menjadi lokasi ledakan mercon.

Setelah dilakukan penyisiran selama dua jam di lokasi, petugas menemukan sejumlah serpihan dan bekas bahan peledak.

Baca Juga: Jelang Ramadan, Personel Lanud RSA Natuna Jalankan Tradisi Padusan

Temuan benda-benda tersebut kemudian dimasukkan ke dalam plastik dan diamankan oleh petugas.

“Kami periksa, dibersihkan, yang dimungkinkan masih ada benda-benda serupa yang membahayakan,” jelas Komandan Detasemen Gegana Satbrimob Polda DIY, Kompol Suripto, Senin 11 Maret 2024.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB
X