Banjir di Kudus Kembali Telan Dua Korban Tewas Tenggelam, Debit Sungai Wulan Mulai Turun

photo author
- Senin, 18 Maret 2024 | 20:03 WIB
Upaya tim dari TNI-Polri dan relawan BPBD Kudus dalam melakukan evakuasi korban terdampak banjir yang melanda Kota Kretek. (Foto: Muhammad Thoriq)
Upaya tim dari TNI-Polri dan relawan BPBD Kudus dalam melakukan evakuasi korban terdampak banjir yang melanda Kota Kretek. (Foto: Muhammad Thoriq)

Keluarga baru menyadari ketika saat berbuka puasa korban tidak pulang.

Baca Juga: Jonatan Christie Juarai All England 2024, Kalahkan Anthony Ginting Dua Set Langsung

Lantas anak korban bernama Agus melaporkan ke Pemdes Desa Pasuruah Lor yang kemudian dilakukan pencarian.

"Akhirnya korban berhasil ditemukan Senin sore ini. Dengan tambahan dua korban tewas tenggelam ini, jumlah korban jiwa akibat banjir di Kudus menjadi tujuh orang," kata Munaji.

Sebelumnya pada Jumat 15 Maret lalu tiga santri Ponpes Assa'idiyah Desa Kirig Kecamatan Mejobo Kudus, tewas tenggelam setelah perahu yang ditumpangi bocor dan terbalik saat sedang bermain di persawahan desa setempat yang terendam banjir. 

Kemudian seorang perempuan yang juga santri Ponpes Assa'idiyah, tewas tenggelam setelah sepeda yang dikendarai di jalan usaha tani (JUT) tercebur ke sawah yang tergenang banjir sedalam 180 cm.

Setelah itu seorang pelajar Fadil Lutfi Kamaludin (13) warga Desa Gulang Kecamatan Mejobo Kudus tewas tersengat aliran listrik di area banjir persawahan setempat, Sabtu 16 Maret 2024. 

Baca Juga: Ini Dukungan BNI untuk Atlet Indonesia Ukir Sejarah Dunia di All England 2024

Seorang rekannya Reza (13) warga Desa Jepang Mejobo Kudus, selamat dari maut.

"Kelima korban tewas ditemukan pada Jumat pekan kemarin saat banjir mulai melanda Kudus," ujarnya.

Munaji mengatakan, bencana banjir di Kudus selain menelan nkorban jiwa, juga telah merendam 6.523 rumah warga.

Jumlah desa terdampak menyusut tinggal 31 desa dari 32 desa sebelumnya, yang tersebar di lima kecamatan di Kudus, yaitu Jekulo, Mejobo, Jati, Kaliwungu dan Undaan.

Ketinggian genangan banjir di jalan, pemukiman dan area persawahan bervaraisi antara 20 cm hingga 80 cm.

Baca Juga: Kesabaran Warga Sudah Habis, Bentangkan Spanduk Protes Mberot Jalan Rusak Godean Segera Diperbaiki

Adapun jumlah warga terdampak saat ini mencapai 13.586 Kepala Keluarga (KK) dengan 39.272 jiwa.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Thoriq

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB
X