SENANGSENANG.ID - Vaksin Monkeypox (Mpox) resmi digunakan di Indonesia setelah mendapatkan persetujuan dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI.
Hal itu memungkinkan vaksin Mpox digunakan dalam kondisi darurat kesehatan untuk mencegah penyebaran virus Mpox (MPXV).
Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Mohammad Syahril menegaskan bahwa vaksin Mpox yang dipakai di Indonesia bukanlah vaksin eksperimental, melainkan telah melalui evaluasi ketat.
Baca Juga: FSRD ISI Surakarta Gelar TYPEFEST 2024, International Typography Biennale Diikuti 25 Negara
Pernyataan ini disampaikan merespons klaim yang beredar bahwa vaksin Mpox masih dalam tahap eksperimen dan mengajak masyarakat untuk menolaknya.
"Vaksin Mpox sudah menerima Emergency Use Listing (EUL) dari WHO dan Emergency Use Authorization (EUA) dari BPOM, yang berarti vaksin ini sah digunakan dalam kondisi darurat," ujar Syahril dalam keterangan resmi, Kamis 12 September 2024.
Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (Komnas KIPI) juga turut memantau keamanan dan manfaat vaksin Mpox selama proses vaksinasi di Indonesia.
Baca Juga: Viral Murid Menikahi Gurunya di Kaltim! Ciyeee, Dulu Panggil Guru Sekarang Manggilnya Sayang
Vaksin Mpox yang digunakan di Indonesia adalah jenis Modified Vaccinia Ankara-Bavarian Nordic (MVA-BN), vaksin turunan dari cacar (smallpox) generasi ketiga yang bersifat non-replicating.
Pelaksanaan vaksinasi Mpox dengan MVA-BN sudah berlangsung sejak 2023, setelah ditemukan kasus konfirmasi Mpox di Indonesia.
Tiga Jenis Vaksin Mpox Digunakan di Dunia
Berdasarkan dokumen WHO berjudul “Weekly Epidemiological Record: Smallpox and Mpox (Orthopoxviruses) Vaccine Position Paper”, yang diterbitkan pada 23 Agustus 2024, ada tiga jenis vaksin yang diakui untuk pencegahan Mpox:
1. MVA-BN: Disetujui pada 2013 untuk pencegahan cacar di Kanada dan Uni Eropa, vaksin ini diperluas penggunaannya untuk pencegahan Mpox pada orang dewasa di Amerika Serikat sejak 2019. Pada 2022, Uni Eropa juga menyetujui penggunaannya untuk pencegahan Mpox.
Artikel Terkait
Aturan Vaksin Terbaru Pengguna Jasa Kereta Api, Ini Penjelasan Lengkap dan Ketentuan untuk Usia Anak
Kasus Covid-19 Terus Meningkat, Kemenkes Minta Masyarakat Kembali Perketat Prokes dan Segerakan Vaksin
Ini Skema Perubahan Pandemi Menjadi Endemi, Vaksin dan Perawatan Covid-19 Tidak Lagi Gratis
Vaksin Covid-19 AstraZeneca Tidak Lagi Beredar di Indonesia, BPOM Beri Penjelasan Begini
Tidak Ada Laporan Kematian Masif akibat Vaksin Covid-19 mRNA
WHO Tetapkan Mpox sebagai Kedaruratan Kesehatan Global, Indonesia Tingkatkan Kewaspadaan