Mpox Mewabah! Jika Mengalami Gejala Ini, Jangan Tunda Lagi untuk Memeriksakan Diri

SENANGSENANG.ID - Belakangan ini penyakit Mpox (Monkeypox) atau cacar monyet sedang menjadi bahasan serius di dunia.

Jangan anggap sepele jika Anda mengalami gejala penyakit ini, segera memeriksakan diri ke dokter atau fasilitas kesehatan yang ada.

Langkah itu penting untuk memastikan apakah gejala yang muncul benar disebabkan oleh Mpox atau penyakit lain.

Baca Juga: HUT ke-95 RS Panti Rapih Yogyakarta, Ignasius Jonan: Jadilah Pribadi yang Bermanfaat untuk Orang Lain

Pemeriksaan dini akan membantu dalam penanganan yang tepat dan menghindari penularan lebih lanjut.

Demikian dijelaskan Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Mohammad Syahril, dalam keterangan resminya, Sabtu 14 September 2024.

Syahril menegaskan bahwa seseorang yang menunjukkan gejala seperti ruam, demam, atau sakit belum tentu terkonfirmasi positif Mpox.

Baca Juga: Ditangan Anggrek Astuti Jogja, Tanaman Anggrek Menjadi Karya Seni Bernilai Tinggi

“Kalau bergejala, belum tentu itu Mpox. Maka dari itu, pemeriksaan medis diperlukan untuk menentukan langkah yang tepat. Selain itu, jika pasien nantinya positif Mpox, mereka harus mengisolasi diri dengan benar," ujarnya.

Dalam upaya deteksi dini dan penatalaksanaan kasus Mpox, Kemenkes menyarankan agar orang yang mengalami ruam yang disertai dengan demam atau rasa sakit segera menghubungi fasilitas kesehatan setempat dan memberikan informasi terkait gejala yang dialami.

Jika kriteria suspek, probable, atau terkonfirmasi positif terpenuhi, pasien harus segera melakukan isolasi diri hingga semua gejala hilang.

Baca Juga: Dispar NTB Sebut Kamar Hotel Mulai Penuh Jelang MotoGP Mandalika 2024, Asosiasi Hotel Mataram Justru Harap-Harap Cemas

Tata laksana kasus Mpox di Indonesia ini sejalan dengan panduan WHO. Orang yang mengalami gejala atau merasa terpapar Mpox disarankan untuk mencari pertolongan medis dan melakukan isolasi mandiri sambil menunggu pemeriksaan lebih lanjut.

Selama periode ini, pasien dapat menerima perawatan suportif untuk meringankan gejala yang dialami.