Gaya ala Nazi Elon Musk di Pelantikan Trump Tuai Sorotan, Pernah Terjadi Kerusuhan di Jerman Gegara Partai yang Diusung sang CEO Tesla!

photo author
- Selasa, 21 Januari 2025 | 13:16 WIB
Gaya ala Nazi yang ditunjukkan Elon Musk dalam momen pelantikan Presiden Terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump pada Senin 20 Januari 2025. (X.com/ @elonmusk)
Gaya ala Nazi yang ditunjukkan Elon Musk dalam momen pelantikan Presiden Terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump pada Senin 20 Januari 2025. (X.com/ @elonmusk)

Dilansir dari The Guardian dalam artikel berbeda yang tayang pada Januari 2024, pertemuan AfD dengan kelompok Neo Nazi itu membahas terkait 'remigrasi', maksudnya pemulangan "migran ke tempat asal mereka.

Baca Juga: Muhammadiyah Setuju Libur Selama Ramadan, Haedar Nashir: Jadikan Arena Mendidik Karakter

"Remigrasi sebenarnya istilah dalam ilmu sosial yang berarti kembalinya imigran ke negara asalnya," kata salah satu jurnalis Correctiv yang tidak disebutkan namanya.

Menurut Correctiv, undangan pertemuan tertutup antara AfD dengan Neo Nazi itu menyebutkan agenda pembahasan sebuah konsep rencana remigrasi sebagai agenda politik.

Para migran yang memiliki izin tinggal, dan juga para migran dan keturunannya yang sudah menjadi warga negara Jerman, harus dideportasi ke negara asalnya apabila dinilai 'tidak beradaptasi dengan masyarakat mayoritas Jerman'.

Baca Juga: Poster Perdana Film Jun Seventeen dan Jackie Chan Dirilis, Film Action The Shadow's Edge Siap Naik Layar Lebar Tahun Ini

Sebuah rencana yang memicu aksi demo yang diikuti puluhan ribu warga Jerman pada 16 Januari 2024 lalu.

Salah satu kelompok yang beraksi yakni aliansi 'Hand in Hand' yang menyerukan unjuk rasa melawan partai AfD dan kelompok Neo Nazi.

"Melarang AfD dan mencabut hak-hak dasar anggota terkemuka di Jerman merupakan beberapa tindakan yang diserukan oleh para pengunjuk rasa dan politisi," tulis The Guardian terkait aksi tersebut.

Baca Juga: Gong Yoo dan Song Hye-kyo Mulai Syuting Drama Korea Terbaru! Proyek Reuni dengan Tim Produksi, OTW tayang di Netflix

Selain rencana deportasi massal, kelompok Neo Nazi juga dianggap meresahkan bagi warga Jerman karena telah melakukan serangan teror.

Mendagri Jerman: Teror dari Kelompok Neo Nazi Sangat Memalukan

Dalam kesempatan berbeda, Menteri Dalam Negeri Jerman, Nancy Faeser menuturkan pihaknya menyetujui rancangan undang-undang untuk mendirikan yayasan di Berlin terkait serangan teror Neo Nazi.

"Pembunuhan oleh teroris Neo Nazi dan kegagalan negara untuk menyelidikinya dengan benar tetap menjadi aib bagi negara kita," tegas Nancy sebagaimana dilansir dari Anadolu Agency dalam artikel yang tayang pada November 2024 lalu.

Baca Juga: Jusuf Hamka Blak-blakan Mengaku Punya Hutang Budi pada A.M. Hendropriyono, Terkuak Alasan Dibebaskan dari Penjara Setelah 37 Tahun

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB
X