Anggota Komisi DPRD DKI itu menyayangkan akibat alat peringatan dini yang tak berfungsi, warga setempat saat itu tidak memiliki waktu yang cukup untuk bersiap-siap menghadapi banjir.
"Karena alat tersebut tidak berfungsi, maka warga yang tinggal dekat dengan Kantor Kelurahan bahkan tidak siap untuk menghadapi bencana yang akan datang pada saat itu," terangnya.
Di sisi lain, August juga mendorong Pemprov DKI Jakarta untuk menggencarkan pembangunan infrastruktur pengendali banjir di sekitar DKI Jakarta.
"Ini bisa mengurangi kemungkinan air meluap dan mengakibatkan banjir. Selain itu, normalisasi kali-kali juga harus dilakukan terus," tandasnya.**
Artikel Terkait
Dedi Mulyadi Beri Solusi ke Warga Daerah Langganan Banjir di Karawang: Rumah Panggung Setinggi 2,5 Meter
Viral RSUD Kota Bekasi Terendam Banjir: Listrik Padam hingga Pasien ICU Dievakuasi
Bukan Curah Hujan, Pramono Anung Soroti Genangan Banjir DKI Gegara Air Kiriman dari Wilayah Hulu
Direktur RSUD Chasbullah Abdulmadjid Bekasi Cemaskan Kondisi Pasien Akibat Fasilitas Rumah Sakit yang Terdampak Banjir
Banjir Genangi RSUD Bekasi: Rendam Alat Kesehatan yang Butuh Sumber Listrik, Begini Kondisi Terkini Pasien
Jakarta Siaga 2 Banjir, Pramono Anung Soroti Sampah yang Menumpuk di Pintu Air Manggarai