"Ini pesan saya cuma satu, jangan ada matahari kembar. Satu matahari saja lagi berat, apalagi kalau dua," ucapnya lugas.
Kunjungan sejumlah menteri ke rumah Jokowi dimulai sejak Rabu 9 April 2025 malam, saat Menteri ESDM Bahlil Lahadalia dan Kepala BKKBN Wihaji bersama keluarga menemui Jokowi.
Esok harinya, giliran Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, yang berkunjung.
Kemudian pada Jumat 11 April 2025, Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, datang ke kediaman Jokowi lebih dulu.
Baca Juga: Kata Walid Soal Serial Bidaah yang Viral di Berbagai Negara karena Adegan yang Berani
Ia mengatakan, kedatangannya tak lebih dari silaturahmi dalam momen Lebaran. Trenggono menegaskan hubungannya dengan Jokowi tetap dekat.
"Silaturahmi sama bekas bos saya, sekarang masih bos saya," ujarnya sembari tersenyum usai pertemuan.
Tak lama berselang, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin juga menyambangi rumah mantan Presiden RI itu.
Baca Juga: Serial Bidaah Viral sampai Indonesia, Pemeran Walid Bongkar Adegan ‘Menantang’ yang Dilakukannya
Ia datang bersama istrinya untuk bersilaturahmi serta menyampaikan doa dan permohonan maaf kepada Jokowi dan Iriana.
"Ya, ini silaturahmi, karena Pak Jokowi bos saya. Saya sama Ibu mau silaturahmi, mohon maaf lahir dan batin, juga doain Pak Presiden (Jokowi) dan Ibu (Iriana) sehat," ucap Budi.
Meski narasi yang dibangun dalam setiap kunjungan adalah silaturahmi Lebaran, tetap saja pertemuan berturut-turut dengan Jokowi dari beberapa menteri kabinet memunculkan spekulasi di tengah publik.
Terlebih lagi, masa transisi pemerintahan masih menyisakan dinamika politik yang sensitif.
Artikel Terkait
Respon Jokowi Usai Namanya Disebut dalam Skandal Suap Hasto Kristiyanto, Begini Peran Krusial sang Sekjen PDIP
Adik Ipar Jokowi, Anwar Usman Tidak Setuju MK Hapus Aturan Presidential Threshold, Ini Alasannya
Jokowi Akui IKN Bisa Makan Waktu Puluhan Tahun, Tetap PD Bisa Selesai Meski Anggaran Kena Pangkas
Mengintip Momen Menarik Jokowi-Prabowo di HUT Gerindra, dari Saling Puja-puji hingga Candaan yang Menohok
Merasa Tak Punya Kepentingan, Jokowi Bantah Kirim Utusan pada PDIP untuk Membatalkan Pemecatannya: Coba Logikanya
Update Skandal Suap Hasto Kristiyanto: Begini Klaim Soal Ancaman Jadi Tersangka Jika PDIP Pecat Jokowi