China Buka Peluang Bawa Investor untuk Bangun Infrastruktur dan Perumahan di IKN

photo author
- Kamis, 21 Agustus 2025 | 11:44 WIB
Minat investasi dari Tiongkok ke IKN kembali meningkat. Terbaru di sektor infrastruktur dan perumahan. (kemenparekraf.go.id)
Minat investasi dari Tiongkok ke IKN kembali meningkat. Terbaru di sektor infrastruktur dan perumahan. (kemenparekraf.go.id)

SENANGSENANG.ID - Minat investasi dari Tiongkok terhadap pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) kembali menguat.

Kali ini, Pemerintah Provinsi Anhui, China, melakukan kunjungan resmi ke Kantor Otorita IKN pada Selasa 19 Agustus 2025, untuk menjajaki peluang investasi di sektor infrastruktur dan perumahan.

Provinsi Anhui dikenal sebagai salah satu pusat industri manufaktur dan semen di Tiongkok.

Baca Juga: 41 Persen Perusahaan Bakal PHK Massal hingga 2030 Imbas AI yang Kian Marak Dipakai Dunia Kerja Global

Wilayah ini juga memiliki rekam jejak dalam pembangunan transportasi modern, termasuk keterlibatannya pada produksi sarana Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Jakarta–Bandung.

Deputy Director-General, Department of Housing and Urban-Rural Development of Anhui Province, Liu Xiaohua, menyatakan kesiapan pihaknya untuk memperluas jalur kerja sama dengan Indonesia melalui IKN.

“Saat ini di Provinsi Anhui terdapat banyak pengusaha besar yang bergerak di bidang manufaktur dan sektor lainnya," ujar Liu, Selasa 19 Agustus 2025.

Baca Juga: Konser Amal untuk Kemanusiaan: Life, Passion, and Music Volume 4 Siap Digelar di GIK UGM

"Harapannya, melalui penjajakan investasi hari ini, kami dapat mempelajari lebih dalam potensi yang ada di IKN serta menghadirkan investor yang tepat dari Anhui,” sambungnya.

Sementara itu, Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita IKN, Sudiro Roi Santoso, menegaskan bahwa pihaknya membuka peluang kerja sama seluas-luasnya dengan mitra internasional, termasuk Anhui.

“Saat ini sudah ada sejumlah investor dari Tiongkok yang menanamkan modal di sektor perhotelan," jelas Sudiro Roi.

Baca Juga: Saat Pajak Rakyat Makin Berat, Ekonom Senior Minta Pemerintah Bongkar Skandal BLBI dan Stop Subsidi Rekap BCA dari APBN

"Kami menyambut baik minat dari Provinsi Anhui, terutama pada investasi perumahan untuk masyarakat berpenghasilan rendah hingga tinggi,” imbuhnya.

Kolaborasi dengan Anhui dipandang tidak hanya sebagai arus modal semata, tetapi juga sebagai upaya mempercepat pembangunan kota masa depan yang berdaulat, hijau, dan resilien.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB
X