"Lapisan kedua adalah intelektualitas. Mahfud MD pasti lulus,” imbuhnya.
Mahfud menanggapi pengakuan itu dengan senyum. Ia sempat mengira Rocky hanya bergurau.
Kendati demikian, baginya cerita tersebut memperlihatkan sahabatnya itu memandang politik dengan perspektif idealisme, meski berbeda dari realitas politik praktis.
Baca Juga: Cerita Sukses Pemilik Roti 'BestDough Bakery' Malang: 2 Tahun Tekor, Lalu Melejit hingga 750 Persen
Kritik Terhadap Qodari di KSP
Di sisi lain, terdapat kritik Rocky terhadap penunjukan Qodari menjadi KSP. Kritikus itu lalu memperlihatkan keresahannya pada arah pemerintahan setelah kebijakan Reshuffle Kabinet Merah Putih pada awal September 2025.
Rocky menilai, keputusan pengangkatan Qodari menggantikan Hasan Nasbi justru mencederai semangat demokrasi, seraya menyebut Qodari yang dikenal sebagai pengusul wacana tiga periode Jokowi, disebutnya membawa beban sejarah anti-demokrasi.
Baca Juga: Wanginya Nggak Ilang-Ilang! Meski Lebih Mahal, Parfum EDP Cocok Digunakan Berkegiatan Seharian
“Qodari itu orang kedua lho, di Amerika itu kepala staf presiden orang kedua. Sekarang pertanyaannya, kenapa seorang yang anti-demokrasi, memanipulasi konstitusi dengan tiga periode berdasarkan survei semata-mata, diangkat jadi KSP,” sindir Rocky.
Persahabatan dan Kritik sebagai Cermin Demokrasi
Meski keras dalam kritik, Rocky tetap menunjukkan sisi personal yang hangat dalam persahabatannya dengan Mahfud.
Pada saat bersamaan, sikap kritisnya terhadap pemerintah menggambarkan konsistensi seorang intelektual yang tidak segan menentang kebijakan ketika dianggap melenceng dari prinsip demokrasi.
Hingga kini, dan di tengah hiruk-pikuk politik nasional yang sering kali menyisakan kontroversi, kisah persahabatan Rocky dan Mahfud memberi warna lain.
Keduanya menunjukkan perbedaan pandangan di ruang publik tak selalu berakhir dengan permusuhan. Justru di balik panggung, mereka saling menghormati dan saling mengapresiasi.**
Artikel Terkait
Ucapannya Dianggap Hina Presiden Jokowi dan Picu Polemik, Rocky Gerung Minta Maaf
Senin 7 Agustus 2023, Polda Metro Jaya Limpahkan 3 LP Ujaran Kebencian Rocky Gerung ke Bareskrim Polri
Polri Cecar Rocky Gerung 47 Pertanyaan, Punya Agenda Lain, Pemeriksaan Dilanjutkan Pekan Depan
Klarifikasi Lanjutan Lebih dari 8 Jam, Rocky Gerung Dicecar 70 Pertanyaan Terkait Ujaran Kebencian
Mahfud MD Bongkar Duduk Perkara Kontroversi Ferry Irwandi vs Dansat Siber TNI, Sarankan Tak Perlu Diperpanjang
Diprediksi Bakal Ada Reshuffle Kabinet di Oktober, Mahfud MD: Masih Banyak Pejabat yang Tak Kompeten