Evakuasi di Ponpes Al-Khoziny Diwarnai Aksi Keluarga Korban Terobos Reruntuhan, Ini Bahayanya Kata BNPB

photo author
- Minggu, 5 Oktober 2025 | 08:19 WIB
Menyoroti tipe reruntuhan pancake dalam proses evakuasi korban insiden ambruknya bangunan di Ponpes Al-Khoziny, Sidoarjo. (X.com/@na_dirs)
Menyoroti tipe reruntuhan pancake dalam proses evakuasi korban insiden ambruknya bangunan di Ponpes Al-Khoziny, Sidoarjo. (X.com/@na_dirs)

SENANGSENANG.ID - Isak tangis dan teriakan penuh cemas mewarnai proses pencarian korban ambruknya bangunan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur, pada Sabtu 4 Oktober 2025.

Sejumlah keluarga korban yang sudah berjam-jam menanti kabar, dilaporkan berupaya menerobos masuk ke area reruntuhan, berharap bisa membantu Tim SAR Gabungan dalam mencari orang terkasih yang masih tertimbun di balik puing bangunan.

Kendati demikian, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah mengingatkan kondisi di lapangan tidak sesederhana itu.

Baca Juga: PWI Sleman Luncurkan Pensa TV, Ngobrol Santai Menginspirasi di Podcast Kopi Pait

Tumpukan beton yang ambruk tidak hanya menyulitkan tim SAR, tapi juga mengancam keselamatan siapa pun yang mencoba mendekat ke area evakuasi korban.

Reruntuhan tipe 'pancake' juga disebut bisa runtuh kembali hanya karena getaran kecil.

Itulah sebabnya petugas berulang kali menahan keluarga agar tidak masuk, meski harus menghadapi amarah dan tangisan yang pecah di lokasi kejadian.

Baca Juga: FKY 2025: Adoh Ratu Cedhak Watu, Digelar di Logandeng Gunungkidul 11-18 Oktober 2025

Empati jelas mengalir dari para relawan dan petugas. Mereka memahami betul bagaimana beratnya menunggu kabar di tengah puing.

Di sisi lain, Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto menuturkan keselamatan keluarga korban juga harus dijaga, agar tragedi ini tidak memakan korban.

“Kalau keluarga inti orang tuanya itu sudah dijelaskan sejak hari pertama dan setiap langkah-langkah yang dilakukan oleh tim ini semuanya dikomunikasikan dengan keluarga," jelas Suharyanto di Posko Kedaruratan, Sidoarjo, Sabtu 4 Oktober 2025.

Baca Juga: Digelar Hari Ini dan Besok di JEC, Kustomfest 2025 Hadirkan Kegilaan Madchinist

"Dan keluarga sudah menyetujui, baru kita bekerja. Tapi kadang-kadang dalam setiap bencana kan ada saja pihak-pihak yang baru datang gitu ya,” imbuhnya.

Luka yang Sulit Ditahan

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB
X