SENANGSENANG.ID — Pernyataan tegas Presiden Prabowo Subianto yang menyatakan siap bertanggung jawab atas proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) atau Whoosh memicu beragam tafsiran publik.
Pengamat politik Said Didu menilai pernyataan tersebut menjadi titik panas dalam polemik Whoosh, terutama setelah Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyatakan enggan menggunakan APBN untuk membayar utangnya.
“Puncaknya kemarin Presiden Prabowo bilang, ‘Tidak ada yang salah di kereta cepat ini dan saya akan ambil tanggung jawab’,” ujar Said dalam podcast Forum Keadilan TV, Kamis (6/11/2025).
Tafsiran Publik: Pasang Badan atau Tanggung Jawab Negara
Menurut Said, pernyataan Prabowo memunculkan dua tafsiran utama.
Pertama, bahwa Prabowo “pasang badan” atas kesalahan pemerintahan sebelumnya, khususnya era Presiden Joko Widodo.
Kedua, sebagai bentuk tanggung jawab kepala negara terhadap proyek strategis nasional.
Baca Juga: Monoplay 'Melati Pertiwi' Siap Tampil di GKJ, Angkat Kisah Enam Pahlawan Perempuan Indonesia
“Tafsiran lain menyatakan itu sebagai tanggung jawab presiden terhadap pemerintah sebelumnya, itu normal saja,” jelasnya.
Said juga menyebut pernyataan tersebut bisa ditujukan untuk menenangkan pihak China sebagai mitra proyek, serta PT KAI yang sempat menyebut Whoosh sebagai “bom waktu” karena beban utang.
“Mungkin juga untuk menenangkan Dirut Kereta Api agar tidak terlalu memikirkan beban utang, karena itu urusan negara,” tambahnya.
Baca Juga: Fenomena Ketawa Karier: Dari Canda Ringan hingga Jadi Strategi Bangun Tim yang Solid
Kontras dengan Pernyataan Menkeu Purbaya
Artikel Terkait
Mahfud MD Kembali Soroti Proyek Whoosh: KPK Bisa Panggil Jokowi untuk Penyelidikan
Pemerintah Bahas Skema Kelonggaran Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, APBN Tak Akan Digunakan
Megawati Pertanyakan Urgensi Proyek Kereta Cepat Whoosh, Hasto: Banyak Kebutuhan Rakyat yang Lebih Mendesak
Hasto Kristiyanto Ungkap Megawati Pernah Pertanyakan Proyek Kereta Cepat Whoosh
Di Tengah Polemik Whoosh, Presiden Prabowo Panggil Ignasius Jonan ke Istana
Presiden Prabowo Tegaskan Siap Tanggung Jawab atas Utang Proyek Whoosh: Rakyat Tak Perlu Khawatir