Usai Cilacap, Longsor Terjang Banjarnegara: 179 Warga Mengungsi

photo author
- Senin, 17 November 2025 | 08:34 WIB
Bencana longsor terjadi di wilayah Banjarnegara Jawa Tengah pada Minggu 16 November 2025. ( X.com/@babegini)
Bencana longsor terjadi di wilayah Banjarnegara Jawa Tengah pada Minggu 16 November 2025. ( X.com/@babegini)

Bencana yang dipicu hujan deras dan meluapnya debit sungai itu menimbun puluhan warga.

Data terbaru mencatat 46 korban, dengan rincian 23 orang selamat, 13 meninggal dunia, dan 10 lainnya masih dalam pencarian hingga Minggu (16/11/2025) malam. Desa Majenang kini ditetapkan sebagai zona merah.

Langkah Pencegahan dan Relokasi

Untuk mencegah longsor susulan, Dandim 0703 Cilacap, Letkol Inf Andi Aziz, menjelaskan pihaknya bekerja sama dengan tim geologi UGM.

Baca Juga: Warga Barito Kuala Keluhkan Sulitnya Akses Darah, PMI Siapkan Rencana Pendirian Unit Donor Tiru Sleman

Analisis struktur tanah dilakukan, termasuk membuat sodetan agar aliran sungai tidak lagi menuju titik longsor.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Cilacap, Sadmoko Danardono, menegaskan relokasi warga di zona merah menjadi langkah wajib.

“Dalam satu dua hari ke depan akan kami data secara akurat baik korban maupun warga di sekitar potensi longsor yang wajib direlokasi,” katanya.

Baca Juga: Suzuki eWX, Mobil Listrik Konsep yang Digadang-gadang untuk Mobilitas Harian dengan Desain Futuristik

Ia menekankan, wilayah yang masuk zona merah tidak layak lagi dihuni karena rawan bencana.

Pemantauan Berlanjut

Rangkaian insiden longsor di Cilacap dan Banjarnegara menunjukkan ancaman pergerakan tanah masih tinggi di Jawa Tengah.

Tim gabungan terus melakukan asesmen, sementara BPBD mengimbau warga tetap berada di lokasi aman hingga kondisi dinyatakan stabil.

Baca Juga: Watu Semeru, Batu Sakral Lumajang yang Mendunia

Upaya penanganan dilakukan sembari menunggu cuaca lebih bersahabat, mengingat intensitas hujan beberapa hari terakhir cukup tinggi dan menjadi faktor utama terjadinya longsor.**

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB
X