Bupati Aceh Timur Geram, Satpol PP Dinilai Lamban Tangani Banjir Bandang

photo author
- Rabu, 3 Desember 2025 | 15:11 WIB
Bupati Aceh Timur, Iskandar Usman Al Farlaky, meluapkan kekecewaannya terhadap kinerja Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). (Foto: Dok. Pemprov Aceh)
Bupati Aceh Timur, Iskandar Usman Al Farlaky, meluapkan kekecewaannya terhadap kinerja Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). (Foto: Dok. Pemprov Aceh)

Hingga kini, bantuan telah disalurkan ke empat kecamatan terisolasi: Serbajadi, Peunarun, Simpang Jernih, dan Pante Bidari.

Baca Juga: Telkomsel Hadirkan Paket Siaga Peduli, Internet dan Telepon Gratis untuk Korban Bencana di Sumatra

Tim dibagi ke beberapa kelompok untuk mendistribusikan kebutuhan pokok, air bersih, dan obat-obatan.

Dukungan Jalur Laut: Dua Kapal Besar Dikerahkan

Selain jalur darat, bantuan juga digencarkan lewat jalur laut. Kepala Dinas Perhubungan Aceh, Teuku Faisal, memastikan dua kapal besar milik Kemenhub RI — KN SAR Purworejo 101 dan KN Antares — telah diberangkatkan dari Pelabuhan Ulee Lheue, Banda Aceh, menuju pesisir timur.

Baca Juga: Tim DKV ISI Surakarta Lolos Abdidaya 2025, Angkat Perpustakaan Kampung Jadi Pusat Kreativitas

Kapal tersebut membawa logistik vital seperti makanan, obat-obatan, tenda, pakaian, alat komunikasi, dan genset.

Titik bongkar utama berada di Pelabuhan Krueng Geukueh, Aceh Utara, sebelum diteruskan ke wilayah terdampak, termasuk Aceh Timur.

“Kami memastikan bantuan segera sampai ke tangan masyarakat terdampak. Ini hasil kolaborasi berbagai pihak di Banda Aceh,” kata Teuku Faisal.

Baca Juga: Kolaborasi Ramah Lingkungan di JAFF 2025, MD Entertainment Perkenalkan Children of Heaven

Distribusi di Kuala Idi dilakukan menggunakan kapal nelayan dengan pengawasan ketat TNI Angkatan Laut dan Kepolisian Airud.

Situasi Masih Genting

Meski bantuan mulai mengalir, banyak desa di Aceh Timur masih terisolasi.

Baca Juga: Solidaritas di Tengah Bencana: Warga Medan Selamatkan Anabul yang Merintih Terjebak Banjir

Pemerintah daerah bersama tim gabungan terus berupaya membuka akses, mengevakuasi korban, dan memenuhi kebutuhan dasar warga.**

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Agoes Jumianto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Aksi Penutupan Aplikasi 'Mata Elang' Heboh di Medsos

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:44 WIB
X