profil

Mengenal Lebih Dekat Paus Fransiskus, Umatku Miskin dan Aku Salah Satu dari Mereka

Selasa, 3 September 2024 | 23:30 WIB
Paus Fransiskus, Umatku miskin dan aku salah satu dari mereka. (Instagram.com/@pausfransiskus)

SENANGSENANG.ID - Pemimpin tertinggi Gereja Katolik, Paus Fransiskus selama empat hari ini sedang berada di Indonesia dalam rangka perjalanan apostoliknya, 3-6 September 2024.

Kehadirannya tidak hanya menjadi kebahagiaan umat Katolik di Tanah Air, tetapi juga menjadi perhatian seluruh warga Indonesia.

Potret kesederhanaan yang ia tunjukkan, mulai tak mau menginap di hotel berbintang dan memilih bermalam di Kantor Kedutaan Besar Vatikan di Jakarta, hingga menolak menggunakan mobil mewah adalah salah satu potret yang menjadi perbincangkan publik.

Baca Juga: Diusung Partai Golkar, Anom Widiyantoro Resmi Maju Jadi Calon Bupati Pemalang di Pilkada Serentak 2024

Terkait kesederhanaannya, lantas siapa sosok Paus Fransiskus yang merupakan Paus Gereja Katolik ke-266 yang terpilih pada hari kedua Konklaf Kepausan pada 13 Maret 2013 ini?

Paus Fransiskus memiliki nama lahir Jorge Mario Bergoglio, merupakan Paus pertama Amerika yang berasal dari Argentina.

Lahir di Buenos Aires pada 17 Desember 1936, Paus Fransiskus adalah seorang putra dari orang tua yang merupakan imigran Italia.

Baca Juga: Kominfo Tingkatkan Kualitas Internet di GBK untuk Misa Agung Bersama Paus Fransiskus, 86 Ribu Umat Katolik akan Hadir

Ayahnya yang bernama Mario adalah seorang akuntan yang bekerja di perusahaan kereta api, sementara sang ibu bernama Regina Sivori adalah seorang istri yang berdedikasi untuk membesarkan lima anaknya.

Paus Fransiskus menyelesaikan studi humaniora di Chili dan kembali ke Argentina, untuk lulus dengan gelar filsafat dari Colegio de San José di San Miguel, pada tahun 1963.

Selain itu, Paus Fransiskus juga sempat belajar teologi dan memperoleh gelar dari Colegio San José pada tahun 1970.

Baca Juga: Kemenkes Temukan Dugaan Pungli di PPDS Anestesi Undip, Sebesar Rp20-40 Juta per Bulan

Paus yang juga dikenal dengan nama Pope Francis ini melanjutkan pendidikannya antara tahun 1970 dan 1971 di Universitas Alcalá de Henares, Spanyol.

Dua tahun berlalu, Paus Fransiskus akhirnya mengucapkan kaul kekal atau perjanjian imamat bersama para Yesuit pada tahun 1973.

Halaman:

Tags

Terkini