Salah satunya adalah suka menolong, sebagaimana dijelaskan pada Surat Al Maa'un ayat 7
وَيَمْنَعُوْنَ الْمَاعُوْنَ
wa yamna'uụnal-maa'ụn
"…dan enggan (memberikan) bantuan."
Termasuk salah satu tanda haji mabrur (diterima Allah) adalah kepekaan pada kebutuhan orang lain.
Rasulullah bersabda :
الْحَجُّ الْمَبْرُورُ لَيْسَ لَهُ جَزَاءٌ إِلَّا الْجَنَّةُ، قِيلَ يَا رَسُولَ اللهِ، وَمَا بِرُّهُ؟ قَالَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِطْعَامُ الطَّعَامِ وَطِيبُ الْكَلَامِ
Al hajjul mabruuru laisa lahuu jazaa'un illal jannah, Qiila Ya Rasulallah, wa maa birruhuu?
Qoola shollalloohu 'Alaihi Wasallam, Ith'aamuth-tho'aam wa thiibul kalaam.
Baca Juga: Berkembang Bersama Indonesia, Hyundai Aktif Tingkatkan Potensi Riset dan Pengembangan Pemasok Lokal
"Haji mabrur tiada balasan yang paling pantas kecuali surga. Sahabat bertanya: Wahai Rasulullah, apa (tanda) mabrurnya?"
"Rasulullah SAW menjawab: Memberikan makan kepada orang lain dan mengucapkan kata-kata yang baik," (HR Ahmad, At Thabarani, Ibnu Khuzaimah, Al Baihaqi, dan Al Hakim. Ahmad dan Baihaqi).
Seseorang tidak akan memiliki sifat suka menolong jika tidak ada sifat empati.
Sifat empati merupakan kemampuan seseorang untuk menyadari perasaan, kepentingan, kehendak, masalah, atau kesusahan yang dirasakan orang lain.
Singkatnya, empati adalah ikut merasakan apa yang dirasakan oleh orang lain.
Rasulullah SAW. mengajarkan bagaimana seseorang yang beriman harus bersikap pada sesamanya
Artikel Terkait
Inilah Bahan Khotbah untuk Salat Gerhana Matahari, Tanda Kekuasaan Allah SWT
Khotbah Idul Fitri 1444 H: Evaluasi Diri Apakah Puasa Ramadan Kita Berhasil?
Selamat Hari Raya Idul Fitri 1444 H Mohon Maaf Lahir dan Batin, Jaga Persaudaraan dengan Lebih Baik Lagi
Khotbah Idulfitri Masjid Istiqlal, Jaga Harmoni dan Kadamaian Antarsesama
Materi Khotbah Jumat 28 April 2023: Tingkatkan Ketakwaan Sosial dan Kebaikan bagi Sesama