MilkLife Archery Challenge Lahirkan Atlet Andal, Jateng Potensi Tuan Rumah Kejurnas Panahan Junior 2025

photo author
- Senin, 26 Agustus 2024 | 18:03 WIB
Sebanyak 357 atlet panahan dari pelajar SD dan MI beberapa kabupaten di Jawa Tengah, tengah berjuang keras merebut gelar juara di turnamen MilkLife Archery Challenge 2024 yang berlangsung di Supersoccer Arena, Rendeng Kudus Jawa Tengah.  (Foto: Muhammad Thoriq)
Sebanyak 357 atlet panahan dari pelajar SD dan MI beberapa kabupaten di Jawa Tengah, tengah berjuang keras merebut gelar juara di turnamen MilkLife Archery Challenge 2024 yang berlangsung di Supersoccer Arena, Rendeng Kudus Jawa Tengah. (Foto: Muhammad Thoriq)

Ratusan pelajar yang ambil bagian dalam turnamen tersebut merupakan angin segar untuk meningkatkan prestasi cabang olahraga panahan Indonesia di panggung dunia pada masa mendatang.

“Saya optimistis, dari ratusan peserta ini pasti ada yang bisa jadi atlet profesional dan menembus Pelatnas sehingga bisa membela Indonesia di kejuaraan level dunia," katanya.

Pihaknya sangat Ikhlas dan bersyukur bila ada yang bisa melewati prestasinya di Olimpiade Seoul Korea Selatan 36 tahun yang lalu.

"Saya ikhlas, mudah- mudahan kelak ada yang memecahkan rekor prestasi saya di olimpiade,” ujar Lilies yang merupakan salah satu dari tiga Srikandi peraih medali pertama bagi Indonesia di Olimpiade Seoul Korea Selatan tahun 1988.

Baca Juga: Meet The Artist Nicholas Saputra dan Happy Salma hingga Pertunjukan Empat Puluh Malam dan Satunya Hujan, Warnai ARTJOG 2024

Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin mengatakan, olahraga panahan dikembangkan melalui pembibitan massal, karena cabang olah raga tersebut punya potensi melenggang ke level dunia.

"Di turnamen MilkLife Archery Challenge 2024 ini, kita lakukan pemassalan untuk peserta KU 10 dan KU 12," ucapnya, Senin 26 Agustus 2026.

Yoppy berharap, pemassalan yang diawali di Kudus ini bisa menjadi inspirasi PB Perpani untuk menggelembungkan pemassalan- pemassalan di kota- kota lain.

"Kami siap menerima even- even dari Perpani Pusat untuk kerja sama di tahun- tahun mendatang," ungkapnya.

Baca Juga: Partai Hanura Gelar Sosialisasi dan Konsolidasi Dukungan Paslon Samani-Bellinda di Pilkada Kudus 2024

Sementara dari turnamen MilkLife Archery Challenge ini, Pengurus Besar Persatuan Panahan Indonesia (PB Perpani) mendorong Jawa Tengah agar menjadi tuan rumah Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Panahan Junior 2025.  

Wakil Ketua Umum (Waketum) II Pembinaan dan Prestasi PB Perpani Abdul Razak menyatakan, salah satu pertimbangan karena penyelenggaraan even olahraga tersebut mendapatkan dukungan dari Djarum Foundation.

"Karena sudah ada dukungan dari Djarum Foundation, maka tidak ada alasan bagi kami untuk menolaknya. PB Perpani manyambut baik Kejurnas Panahan tahun depan digelar di Jawa Tengah," tegas Abdul Razak.

Hal itu disampaikan saat mengunjungi Supersoccer Arena Rendeng Kudus, tempat berlangsungnya turnamen MilkLife Archery Challenge pada 22-25 Agustus 2024.

Baca Juga: Buktikan Keperkasaannya, Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2024 Seri Ketiga di Jogja

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muhammad Thoriq

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X